nusabali

Cuaca Buruk Landa Kuta, 4 Penerbangan Dialihkan

2 Pesawat Terpaksa Delay dan 1 Return to Apron (RTA)

  • www.nusabali.com-cuaca-buruk-landa-kuta-4-penerbangan-dialihkan

MANGUPURA, NusaBali
Dampak cuaca buruk yang terjadi pada Kamis (26/6), sejumlah pesawat yang terbang dari dan ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, mengalami gangguan.

Dari catatan PT Angkasa Pura I (Persero) ada 7 penerbangan yang mengalami gangguan, dampak dari cuaca buruk.
Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Taufan Yudhistira, mengatakan saat cuaca buruk yang terjadi pada Kamis siang hingga malam, tercatat ada 7 penerbangan yang alami gangguan, di mana 4 penerbangan sejatinya mendarat di Bandara Ngurah Rai, namun dialihkan. Kemudian ada 2 penerbangan yang hendak lepas landas dari Bandara Ngurah Rai, namun delay dan 1 penerbangan yang sudah berada di landasan pacu Bandara Ngurah Rai ditarik kembali masuk ke Apron alias Return to Apron (RTA).

“Total ada 7 penerbangan yang alami gangguan. Ada 4 yang dijadwalkan mendarat dan tiga yang hendak lepas landas dari Bandara Ngurah Rai,” jelas Taufan, Jumat (27/5).

Taufan lebih lanjut menjelaskan, 4 penerbangan yang hendak mendarat saat cuaca buruk itu, yakni Lion Air dengan nomor penerbangan JT-22 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta. Tapi dialihkan ke Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid. Kedua maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT-12 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta. Namun kemudian dialihkan ke Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

Ketiga, maskapai Air Asia dengan nomor penerbangan QZ-751 dari Bandara Internasional Hussein Sastranegara. Akibat cuaca buruk, pesawat yang sedianya mendarat di Bandara Ngurah Rai dialihkan ke Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid. Keempat maskapai Lion Air dari Bandara Internasional El Tari Kupang juga dialihkan ke Bandara Internasional Juanda, Surabaya. “Jadi ada tiga maskapai dialihkan ke Bandara Lombok dan satu maskapai dialihkan ke Bandara Juanda,” rinci Taufan.

Sementara, 2 penerbangan yang mengalami delay adalah Air Asia dengan nomor penerbangan QZ-629 tujuan Bandara Internasional Juanda. Sedianya lepas landas dari Bandara Ngurah Rai pada pukul 13.45 Wita, namun baru terbang pada pukul 15.38 Wita. Kedua adalah maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT-31 dari Bandara Ngurah Rai ke Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta. Sejatinya berangkat pada pukul 13.30 Wita, tapi baru bisa terbang pukul 15.27 Wita.

Sementara, satu penerbangan yang harus Return to Apron (RTA) adalah maskapai Citilink dengan nomor penerbangan QG-669 dengan tujuan Bandara Internasional Juanda, Surabaya QG-669. “Pesawat Citilink yang hendak lepas landas itu harus kembali lagi ke Apron karena alasan cuaca. Dikhawatirkan terjadi sesuatu, makanya request RTA,” kata Taufan.

Terganggunya sejumlah penerbangan ini karena faktor cuaca yang terjadi pada Kamis siang hingga malam. Angin kencang dan hujan deras melanda wilayah Kuta dan sekitarnya. Namun, untuk penerbangan pada Jumat pagi sudah normal. *dar

Komentar