nusabali

Panitia Ketar-Ketir Pengembalian Formulir

  • www.nusabali.com-panitia-ketar-ketir-pengembalian-formulir

Pendaftaran bakal calon akan ditutup Jumat (19/2) hari ini. Namun jika sampai hari itu tidak ada batas maksimal pengembalian formulir, waktu pendaftaran akan diperpanjang.

SINGARAJA, NusaBali
Panitia Penjaringan dan Penyaringan bakal calon (Balon) PDIP Buleleng, mulai ketar-ketir dengan babak akhir pengembalian formulir pendaftaran. Masalahnya, ada pengambilan formulir yang diragukan keseriusannya nyalon.

Sesuai Peraturan PDIP, Nomor 04 Tahun 2015, pendaftaran akan ditutup setelah penuhi syarat dimana jumlah balon yang ada minimal masing-masing empat balon bupati dan empat balon wakil bupati. Namun, jika belum penuhi syarat, Peraturan Partai itu mewajibkan panitia harus memperpanjang batas waktu pendaftaran.

Sejak pendaftaran dibuka Jumat (12/2) hingga Kamis (18/2), jumlah yang ambil formulir hampir penuhi persyaratan. Namun ada beberapa yang sudah ambil formulir itu masih diragukan keseriusannya serahkan berkas pendaftaran.

Dalam daftar pengambilan formulir hingga kemarin sore, tercatat untuk balon bupati sudah ada tiga formulir yang diambil. Sedangkan untuk balon wakil bupati sudah ada empat formulir yang diambil.

Untuk formulir balon bupati, tercatat nama yang mengambil masing-masing Putu Agus Suradnyana (calon incumbent), Ketut Budiana (selaku orang suruhan), dan Gede Kusuma Putra. Formulir atas nama Putu Agus Suradnyana diambil sendiri. Sedangkan formulir atas nama Gede Kusuma Putra (anggota DPRD Bali), diambilkan oleh orang kepercayaannya bernama Ketut Surana. Sedangkan formulir yang diambil Ketut Budiana, masih diragukan karena tidak dicantumkan untuk siapa formulir itu diambilkan. Namun isunya adalah Dewa Nyoman Sukrawan.

Sedangkan formulir balon wakil bupati, tercatat ada nama dr Nyoman Sutjidra (calon incumbent), Luh Made Mawarti (simpatisan), Dewa Made Mahayadnya alis Dewa Jack (anggota DPRD Bali) dan Ketut Budiana.

Formulir atas nama Nyoman Sutjidra diambil sendiri berbarengan dengan Putu Agus Suradnyana. Sedangkan formulir Luh Made Mawarti juga diambil sendiri, dan formulir atas nama Dewa Jack diambil oleh orang kepercayaannya yakni Gede Subiakta. Namun formulir yang diambil oleh Ketut Budiana kembali diragukan, karena tidak jelas formulir balon wakil bupati diambilkan untuk siapa. “Kita masih akan konfirmasi kepada yang bersangkutan (Ketut Budiana,red), karena di sini tidak jelas untuk siapa pendaftarannya. Kami juga tidak tahu, sehingga kami punya kepastian,” terang Ketua Panitia Penjaringan dan Penyaringan Balon Bupati dan Wakil Bupati PDIP, Dewa Ketut Suardipa.

Menurut Suardipa, pendaftaran balon akan ditutup Jumat (19/2) hari ini. Namun jika sampai hari itu tidak ada batas maksimal pengembalian formulir pendaftaran, pihaknya harus memperpanjang waktu pendaftaran. “Sebenarnya kami dari panitia sudah menyiapkan waktu perpanjangan pendaftaran, tapi kalau sampai besok (hari ini,red) sudah penuhi persyaratan, kan lebih baik. Kami bisa bekerja lebih cepat, karena ini akan terbentur hari Raya Kuningan,” ujarnya.

Sementara Sekretaris DPC PDIP Buleleng, Gede Supriatnya berharap, seluruh balon yang telah ambil formulir agar serius mendaftar dengan kembalikan formulir pendaftaran. “Jangan sampai ambil formulir tapi tidak serius, itu bisa menjadi dagelan politik, numpang popular saja,” ujarnya. 7 k19

Komentar