nusabali

Tarif Batas Atas Maskapai Akan Diturunkan

  • www.nusabali.com-tarif-batas-atas-maskapai-akan-diturunkan

Maskapai rame-rame ekspansi, mulai nambah armada atau buka rute baru.

JAKARTA, NusaBali
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam waktu dekat akan menerbitkan regulasi tentang penurunan batas atas dari tarif pesawat kelas ekonomi sebesar 5 persen. Saat ini, regulasi penurunan tarif batas atas sedang disahkan di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) untuk diundangkan.

Melihat regulasi ini, Garuda Indonesia mengaku tak terlalu berpengaruh besar dengan rencana penurunan tarif batas atas karena tarif tersebut hanya diterapkan saat jumlah penumpang membludak atau saat peak season seperti pada musim libur panjang.

"Kalau batas atas diturunkan, kan batas atas nggak setiap hari dipakai. Pengaruhnya kita akan turunkan loss, yakni opportunity saat peak day, peak season, peak time. Itu saja ruginya," kata Direktur Utama Garuda, Arif Wibowo saat ditemui di area Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (1/2) dilansir detik.

Meski maskapai tak mengusulkan adanya penyesuaian tarif batas atas, namun Garuda memandang penyesuaian tersebut dipengaruhi oleh turunnya biaya produksi. Saat ini, harga avtur sebagai komponen utama dalam biaya produksi, mengalami penurunan harga seiring turunnya harga minyak dunia.

Arif menambahkan, penumpang angkutan udara saat ini dianggap masih menjangkau harga tiket yang ditawarkan oleh maskapai. Tentunya, maskapai sangat mendukung langkah regulator sepanjang menciptakan industri yang sehat. "Memang harga tiket pesawat sekarang affordable. Orang menikmati kok, dengan tarif yang sekarang," sebutnya.
 
Awal tahun ini,  beberapa maskapai penerbangan mulai menggelar ekspansi bisnis. Antara lain mereka agresif menambah rute penerbangan anyar hingga menambah armada baru. 
 
Sriwijaya Group misalnya. Maskapai penerbangan milik Chandra Lie ini mengawali ekspansi bisnis dengan memperkuat rute di Bali. Baik Sriwijaya Air maupun anak usahanya, Nam Air, siap membuka rute anyar dari dan ke Denpasar. 
 
Misalnya, Sriwijaya Air akan membuka rute Makassar - Denpasar pulang pergi (pp) mulai 5 Februari 2016. Sedangkan Nam Air akan membuka rute Denpasar - Jogyakarta (pp) mulai 4 Februari nanti. Kelak, Sriwijaya Group akan melayani kedua jalur ini sebanyak satu penerbangan setiap hari. Khusus untuk rute baru Nam Air, akan ada tambahan ke beberapa daerah, seperti  Waingapu, Maumere, Kupang dan Dili (Timor Leste).
 
Lion Group seperti dilansir kontan juga sudah menggeber ekspansinya. Pada 29 Januari, lewat perusahaan afiliasi yang berbasis di Malaysia, Malindo Air, Lion Group membuka rute Kuala Lumpur (Malaysia) ke Ho Chi Minh (Vietnam). Ini merupakan destinasi pertama di Indo-China yang dirambah oleh Malindo Air.
 
Berbeda dengan dua maskapai di atas, maskapai Garuda Indonesia memilih meningkatkan kapasitas penumpang kelas bisnis dengan menghadirkan dua pesawat terbaru yakni Airbus A330-300 dengan "Super Diamond Seat Business Class" yang pertama dan Boeing 777-300ER yang kesepuluh.
 
Arif Wibowo di Jakarta, Senin (1/2), mengatakan kedatangan dua pesawat ini merupakan upaya Garuda Indonesia membangun armada penerbangan yang modern, sekaligus upaya perusahaan untuk memperluas dan meningkatkan jaringan penerbangan Garuda Indonesia di wilayah Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Eropa.
 
Menurut Arif, sebagai maskapai yang termasuk dalam "five star airlines", keamanan dan kenyamanan penumpang adalah suatu kewajiban. Kehadiran dua armada baru tersebut diyakini akan memberikan nilai tambah bagi seluruh pengguna jasanya. 7

Komentar