Tag: Tari Sakral
AMLAPURA, NusaBali.com - Dengan iringan kidung sakral tanpa gamelan, lima anak perempuan menari dengan gerakan lemah gemulai. Mereka adalah penari Sang Hyang Dedari, sebuah ritual sakral dari Desa Adat Griana Kauh, Karangasem, Bali, yang digelar pada Senin (8/4/2024) malam.
Tradisi yang diwarisi secara turun temurun ini pantang ditiadakan, termasuk saat pandemi Covid-19, pementasan tetap digelar dengan mentaati protokol kesehatan.
"Nah, pang kene maré démén, pang sing ngawag-ngawag" (Ya, seperti ini baru saya senang, biar tidak ngawur).
Tarian itu menceritakan, tata cara menyadap air bunga kelapa dijadikan tuak, kemudian disuling jadi minuman arak.
Topik Pilihan
Berita Foto
Parade Hari Anak Nasional
Wisatawan dan Pantai Keramas
Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia
Festival Layangan Piala Gubernur Bali 2024
Nusa Ning Nusa
MUTIARA WEDA: Ilusi Eksistensi Diri
na caiva dhīrāṁ ṛṣīṇāṁ pratiṣṭhāṁ pūrvaṁ niṣṭhitāṁ bhavanti na ca pāpīyasāṁ bhūyaḥ śāstrārthavidyate. Manu Smrti (4. 174)