Pelaku Curanmor Nyaris Diamuk Massa
MANGUPURA, NusaBali - Aksi pencurian kendaraan bermotor terjadi di sebuah vila yang terletak di Jalan Dewi Sri IV, Kelurahan Legian, Kecamatan Kuta, Badung pada Sela (20/6) subuh.
Kali ini, pelaku yang diketahui bernama Asrul, 42 tertangkap tangan saat melancarkan aksinya. Alhasil, pelaku yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur ini pun nyaris menjadi bulan-bulanan masa. Beruntung, petugas Linmas yang sedang patroli langsung mengamankannya dan dibawa ke Polsek Kuta untuk penyelidikan lebih lanjut.
Lurah Legian, Ni Putu Eka Martini menjelaskan aksi pencurian tersebut pertama kali diketahui oleh satpam vila yang curiga dengan gerak geriknya. Yang mana, saat itu sang pelaku datang dengan sepeda motor Vario nomor polisi DK 4497 ADH pada Selasa subuh sekitar pukul 05.00 Wita.
Pelaku kemudian menuju satu unit sepeda motor yang sedang parkir di halaman vila dan hendak mengambilnya. Untungnya, petugas keamanan tiba tepat waktu dan meneriakinya maling. "Karena panik, pelaku ini langsung kabur menggunakan motornya," ungkap Eka Martini Selasa siang.
Saat berusaha kabur itulah, satpam mencoba menghentikannya dengan cara menghadang motor. Namun, pelaku berhasil lari dan diamankan oleh warga lainnya yang tidak jauh dari lokasi. Warga yang marah atas ulahnya pun menganiaya hingga nyaris babak belur.
Aksi warga ini pun terhindar setelah tim Linmas Kelurahan Legian yang sedang patroli tiba di lokasi. "Pelaku kemudian diamankan ke mobil dan dibawa ke Polsek Kuta untuk penyelidikan lebih lanjut," terang Lurah wanita pertama di Legian ini.
Diungkapkan Eka Martini, dari pemeriksaan awal oleh petugas Linmas, bahwa pelaku kelahiran 15 Oktober 1981 ini sudah sering melakukan aksinya di wilayah Legian. Bahkan, dua hari sebelum tertangkap tangan, pelaku sempat mencoba melakukan aksinya di rumah salah satu petugas LPM. Namun, aksinya kali itu gagal dan sempat terekam kamera pengawas.
"Pelaku ini sudah jadi atensi tim Linmas kita juga, karena sebelumnya ada percobaan pencurian. Gerak-gerik pelaku sama dengan yang diamankan warga itu," katanya.
Dengan adanya kejadian percobaan pencurian itu, Lurah Legian Eka Martini mengaku terus mengintensifkan patroli rutin dan mengandeng sejumlah pihak. Hal ini semata agar kondusifitas wilayah tetap terjaga ke depannya, dengan demikian warga dan wisatawan tetap merasa aman dan nyaman.
"Kalau patroli kita selalu rutin, bahkan selama 24 jam dalam sehari. Makanya pelaku ini tertangkap warga. Kami di Legian juga terus meningkat koordinasi dengan semua pihak, termasuk Satpam yang ada di semua akomodasi," pungkasnya. 7 dar
1
Komentar