nusabali

TMMD Ke-112 Resmi Dibuka

  • www.nusabali.com-tmmd-ke-112-resmi-dibuka

DENPASAR, NusaBali
Kapendam IX/Udayana Letkol Kav Antonius Totok Y P membuka secara resmi kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD), Selasa (28/9).

Pembukaan TMMD ke-112 itu ditandai dengan penandatanganan dan penyerahan dokumen berita acara dari pemda kepada Dandim setempat selaku Dansatgas TMMD.  TMMD ke-112 di Kodam IX/Udayana digelar di 4 wilayah Kodim jajaran, yakni Kodim 1601/Sumba Timur, NTT, Kodim 1605/Belu, NTT, Kodim 1614/Dompu, NTB, dan Kodim 1626/Bangli, Bali. Program TMMD yang menyentuh pembangunan fisik infrastruktur maupun kegiatan non fisik ini diharapkan mampu membuka potensi dan sumber daya wilayah. Harapannya dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat yang selama ini terbatas.

“Meski di tengah pandemi yang masih melanda, kami TNI Angkatan Darat dalam hal ini Kodam IX/Udayana tetap berusaha mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat. Ini adalah bentuk komitmen TNI AD sebagai tentara rakyat dalam membantu masyarakat,” ujar Kapendam Letkol Antonius.

“TMMD di Kodim 1601/Sumba Timur, sasaran fisik pengerjaannya adalah saluran irigasi. Saluran irigasi yang dibangun diharapkan mampu memberi pasokan air secara terus menerus di lahan pertanian yang selama ini merupakan lahan sawah tadah hujan,” ungkapnya.

Selanjutnya Kodim 1605/Belu dengan lokasi perbatasan darat RI-RDTL Sektor Timur tepatnya di Kecamatan Lakamnen dan Kecamatan Kakuluk Mesak. Menyasar pada pembukaan jalan sepanjang 4 km dan mengerjakan peremajaan Mata Air Weabat 1 unit. “Wilayah batas negara sangat penting untuk dibangun infrastruktur yang memadai. Perbatasan memiliki nilai strategis yang tinggi,” tutur Letkol Antonius.

TMMD Kodim 1614/Dompu, NTB sasaran fisik berupa rehab tempat ibadah dan pembuatan jembatan serta pembukaan jalan yang berlokasi di 4 desa wilayah Kecamatan Pekat, menjadi program utama. Dengan program ini diharapkan dapat lebih memperkokoh toleransi antarumat beragama dan berdampak kepada terwujudnya soliditas dan komunikasi sosial antardaerah baru di wilayah tersebut.

Di Bali tepatnya wilayah Kodim 1626/Bangli sasarannya adalah pembukaan jalan sepanjang 850 meter di Desa Pengotan, Kecamatan Kintamani. “Urgensi pada sasaran ini untuk mempermudah akses masyarakat dalam melaksanakan upacara ngaben maupun mempersingkat dan memudahkan transportasi dalam membawa hasil pertanian,” tandas Letkol Antonius. *pol

Komentar