Pengunjung Pantai Pasir Putih Berhamburan Diterjang Ombak

AMLAPURA, NusaBali

Ketinggian ombak diperkirakan mencapai 1,5 meter. Pengunjung yang semula hendak mandi mengurungkan niatnya karena ombak besar. Sejumlah kursi plastik milik warung hanyut terseret ombak. 

Pagi itu, Pantai Pasir Putih sudah dipadati pengunjung yang menikmati liburan Ngembak Geni – sehari setelah Hari Raya Nyepi. Sebagian besar pengunjung datang untuk mandi. Semula ombak begitu landai sehingga memikat pengunjung untuk mandi. Namun sekitar pukul 09.30 Wita, ombak besar tiba dengan ketinggian 1,5 meter. “Pengunjung berlari menyelamatkan diri. Mereka yang belum mandi juga berhamburan cari tempat aman,” ungkap warga. 

Sementara warga yang mengais rezeki di tepi pantai buru-buru selamatkan bed dan mencabut payung untuk diselamatkan. Namun demikian, sejumlah kursi plastik keburu hanyut terseret ombak sehingga tak terselamatkan lagi. Salah seorang pengelola warung makan di Objek Wisata Pantai Pasir Putih, I Nengah Sarinu mengatakan, ombak ganas baru pertama kali terjadi. “Biasanya ombak landai, tumben hari ini ganas,” ungkap Sarinu, krama Banjar Adat Perasi Kelod.

Warga lainnya, Ni Nengah Sumartini mengaku heran dengan ombak yang tiba-tiba ganas. “Selama setahun terakhir belum pernah ada ombak hingga menyentuh batas akhir pantai,” terang Sumartini. Petugas pecalang Desa Pakraman Perasi I Ketut Kasta dan I Wayan Sudiana mengatakan, ombak membesar biasanya di Sasih Kasa dan Sasih Karo. “Kali ini di luar perkiraan,” ungkap Sudiana.

Sementara berdasarkan ramalan cuaca dari Balai Besar Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah III Denpasar, kondisi di Selat Lombok bagian utara dengan kecepatan angin 2-15 knot per jam, tinggi gelombang berkisar 0,25-1,5 meter. Selat Lombok bagian selatan kecepatan angin 2-10 knot per jam dengan tinggi gelombang berkisar 0,5-2,5 meter.