PGRI Jembrana Sumbang 7,8 Ton Beras

Bantuan diserahkan secara simbolis dan diterima oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba di Rumah Jabatan (Rumjab) Bupati, Jumat (30/7).

Ketua PGRI Jembrana I Ketut Mahendra mengatakan, munculnya ide PGRI peduli dan berbagi ini berawal dari keprihatinan teman-teman PGRI yang mendengar, membaca, dan melihat kondisi masyarakat. Terutama masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19. “Melihat kondisi tersebut membuat hati kami terketuk. Sehingga ada kesepakatan bersama untuk peduli membantu masyarakat kurang mampu yang membutuhkan. Bantuan ini juga sekaligus untuk membantu meringankan Pemerintah Kabupaten Jembrana dalam penanganan Covid-19,” ujarnya.

Mahendra menjelaskan, bantuan sebanyak 7,8 ton beras yang diserahkan ini, terdiri dari 1.560 paket beras 5 kilogram. Bantuan tersebut bersumber dari bantuan sukarela guru-guru di Jembrana. “Semoga yang kami lakukan ini bisa bermanfaat membantu masyarakat kita yang kurang mampu di tengah pandemi ini. Kami juga berharap semoga pandemi ini segera berakhir sehingga ekonomi kembali bangkit, dan aktivitas masyarakat kembali normal seperti sediakala,” ucapnya.

Bupati Tamba menyampaikan, dalam masa pandemi dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), dibutuhkan bantuan dari berbagai pihak untuk bergotong-royong dalam penanganan Covid-19. “Kami berterima kasih dan mengapresiasi PGRI Jembrana yang sudah peduli dengan memberikan bantuan ini. Astungkara, bantuan ini juga akan segera kami salurkan kepada masyarakat terdampak yang benar-benar membutuhkan, sehingga dapat meringankan beban mereka menghadapi dampak Covid-19 ini,” ujar Bupati Tamba. 7 ode