nusabali

Dinsos Akan Salurkan Bansos 3.000 Paket

  • www.nusabali.com-dinsos-akan-salurkan-bansos-3000-paket

SINGARAJA, NusaBali
Dinas Sosial Kabupaten Buleleng akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa 3.000 paket sembako kepada masyarakat Buleleng.

Bantuan tersebut berasal dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) dalam upaya menanggulangi dampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19 di Pulau Jawa-Bali.

Kepala Dinas Sosial Buleleng, I Putu Kariaman, dikonfirmasi Selasa (20/7) siang mengatakan, bantuan beras ini akan diberikan kepada warga yang sama sekali belum mendapatkan bantuan dari program lain seperti Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial Tunai (BST). Rencananya, bantuan tersebut akan mulai disalurkan pada Rabu (21/7) hari ini.

Kariaman menyampaikan, pihaknya sendiri telah bersurat meminta para Perbekel dan Lurah se-Kabupaten Buleleng untuk menyetorkan data warganya yang terdampak PPKM Darurat Covid-19 dan layak mendapat bantuan. "Sehingga bantuan tersebut betul-betul tepat sasaran dan bisa dipertanggungjawabkan," jelasnya.

Paket bantuan yang disalurkan tersebut berupa beras masing-masing 5 kilogram. Sebanyak 140 desa dan 8 kelurahan yang tersebar di Buleleng akan mendapat masing-masing 20 paket dan kelurahan mendapat masing-masing 25 paket. Calon penerima berasal dari data yang diusulkan oleh perbekel dan lurah, dari NIK, nama, alamat dan tingkat kelayakannya.

Jika nantinya ditemukan ada data yang tidak sesuai, maka Perbekel dan Lurah yang akan bertanggung jawab. "Datanya sudah disetor oleh Perbekel dan Lurah. Saat ini kami sedang melakukan validasi untuk selanjutnya teruskan ke Kemensos. Jadi setiap desa nanti mendapatkan 20 paket, kelurahan 25 paket. Mengikuti dengan jumlah paket beras yang diberikan oleh Kemensos," terang Kariaman.

Kariaman mengaku belum mengetahui apakah bantuan ini akan diberikan secara berkelanjutan atau tidak, sebab belum dijelaskan secara rinci oleh pihak Kemensos. "Dalam rapat virtual dengan Kemensos belum dijelaskan apakah bantuan ini akan diberikan berkelanjutan atau hanya sekali," ucap Kariaman.

Terkait penyaluran bantuan, pihaknya juga masih menunggu petunjuk pusat, apakah nantinya dari Bulog melalui transporternya atau didrop dari Kemensos ke Dinsos Buleleng. "Kami siap membantu mendistribusikan bantuannya jika diperlukan, karena dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM) Dinsos kami memiliki sampai tingkat desa," pungkasnya. *mz

Komentar