nusabali

Hujan Lebat Picu Bencana Beruntun

  • www.nusabali.com-hujan-lebat-picu-bencana-beruntun

GIANYAR, NusaBali
Hujan yang mengguyur kawasan Gianyar semalam, Rabu (16/6) malam, memicu bencana beruntun. Bencana itu diketahui warga pada Kamis (17/6).

Bencana diawali luapan air got masuk pekarangan rumah Wayan Ariasih,50, di Lingkungan Sema, Kelurahan Bitera, Kecamatan Gianyar sekitar pukul 01.00 Wita. Bencana pohon tumbang menimpa mobil Kijang Inova DK 1558 KX di Banjar Pande, Desa Pejeng, Kecamatan Tampaksiring pukul 06.17 Wita. Tembok panyengker Griya Kemenuh di Banjar Pacung, Kelurahan Bitera, Kecamatan Gianyar yang roboh sepanjang 12 meter ke badan jalan.

Kepala Pelaksana BPBD Gianyar Ida Bagus Putu Suamba mengatakan 3 bencana yang terjadi beruntun ini sudah diatensi oleh TRC (tim reaksi cepat) dibantu Tagana, TNI/Polri. "Rabu malam kami mendapat laporan ada rumah terendam air karena got depan rumah tersumbat. TRC meluncur evakuasi karena laporan ada bayi dalam rumah," ujarnya.

Luapan got menggenangi pekarangan rumah warga ini terjadi Pukul 01.00 Wita. Luapan air menggenangi badan jalan dan pekarangan rumah sepanjang 15 meter, lebar 4 meter dengan ketinggian 20 centimeter. "Penyebab kejadian, hujan deras dan banyaknya tumpukan sampah. TRC kami berupaya membuka jalan air, sehingga Pukul 02.05 Wita genangan air sudah dapat di bersihkan," jelas mantan Camat Ubud ini.

Tuntas tangani genangan air, BPBD Gianyar kembali menerima laporan pohon tumbang yang menimpa mobil kijang inova DK 1558 KX milik Wayan Lega Budi Dharma, 44, warga Banjar Pande, Desa Pejeng, Kecamatan Tampaksiring. "Jenis pohon Singapur dengan panjang 7 meter, diameter 30 centimeter," jelasnya. Batang pohon menimpa mobil yang sedang parkir di pinggir jalan. Tidak ada korban jiwa saat kejadian. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp 20 juta. Pukul 07.26 Wita pohon tumbang yang menimpa mobil sudah dapat di tangani.

IB Putu Suamba yang hadir langsung di TKP menjelaskan, mobil tersebut dalam posisi parkir hendak dipinjamkan untuk transportasi upacara Putra Yadnya. Sementara tembok penyengker Griya Kemenuh di Banjar Pacung, Kelurahan Bitera, Kecamatan Gianyar yang roboh sepanjang 12 meter ke badan jalan terjadi sekitar pukul 09. 36 Wita. Runtuhan tembok Griya sempat menghalangi setengah badan jalan. BPBD Gianyar mengerahkan TRC untuk melakukan penanganan, hingga sekitar pukul 11.30 Wita material bisa dibersihkan dari badan jalan. *nvi

Komentar