Disediakan 800 Beasiswa, Pendaftar Sementara 434 Orang
NEGARA, NusaBali
Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dikpora) Jembrana kembali menyediakan 800 beasiswa pendidikan bagi mahasiswa asal Kabupaten Jembrana.
Tahap pendaftaran sekaligus pengumpulan berkas pendaftaran beasiswa periode semester I tahun 2021 ini, dibuka selama satu bulan mulai Kamis (20/5) hingga Senin (21/6) mendatang. Sedangkan berdasar data sementara hingga Rabu (9/6), sudah ada 434 orang yang telah mengumpulkan berkas pendaftaran beasiswa ini.
Pendaftaran beasiswa ini diadakan secara online. Sedangkan pengumpulan berkas pendaftaran dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Kresna Jvara, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana. Penerimaan berkas pendaftaran ini diterima panitia setiap hari kerja pada Senin-Kamis dari pukul 09.00 hingga 14.00 Wita, dan khusus hari Jumat dari pukul 09.00 hingga 13.30 Wita.
“Yang mendaftar sudah makin banyak. Total sampai hari ini (Rabu kemarin), sudah ada 434 pendaftar,” ujar salah seorang pegawai Disdikpora Jembrana yang bertugas menerima berkas pendaftaran di GOR Kresna Jvara, Rabu kemarin.
Kepala Disdikpora Jembrana Ni Nengah Wartini mengatakan, syarat permohonan beasiswa mahasiswa asal Jembrana ini masih sama dengan semester sebelumnya. Di antaranya, merupakan mahasiswa yang sedang mengikuti perkuliahan secara aktif dan telah melewati semester ganjil (semester I, III, V, dan VII). Kemudian tidak sedang menempuh pendidikan tinggi dengan sistem pendidikan jarak jauh, tidak sedang bekerja, tidak sedang menerima ataupun diusulkan mendapat beasiswa dari lembaga ataupun instansi lain, dan memenuhi syarat minimal indeks prestasi kumulatif (IPK).
Terkait syarat IPK tersebut, khusus mahasiswa yang menempuh perguruan tinggi non Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik, disyaratkan memiliki IPK minimal 3.30. Sedangkan yang Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik disyaratkan memiliki IPK minimal 3,0. “Syarat-syaratnya masih sama. Tidak ada perubahan secara umum,” ujar Wartini yang juga mantan Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK) Jembrana.
Wartini mengatakan, untuk kuota maupun nilai beasiswa semester I tahun 2021 ini, juga masih sama. Disediakan sebanyak 800 beasiswa, dan per orang mendapat beasiswa sebesar Rp 3.000.000 dipotong pajak. “Kuota masih sama 800. Kalau jumlah calon penerima yang memenuhi syarat administrasi melebihi kuota, akan diranking berdasar nilai IPK. Kalau setelah diranking ada yang nilai IPK-nya sama, kita utamakan yang menempuh semester lebih tinggi,” ucapnya.
Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kata Wartini, jumlah permohonan beasiswa mahasiswa asal Jembrana ini selalu membeludak. Pendaftaran beasiswa semester I tahun ini sengaja dibuka lebih lama dengan waktu selama 1 bulan, agar calon pendaftar dapat mempersiapkan berbagai syarat dengan baik. “Selain menerima berkas pendaftaran, petugas di GOR juga melayani konsultasi. Sebelum diregistrasi, bisa dicek kelengkapan berkasnya. Setelah pendaftaran ditutup, baru kita verifikasi, dan kita ranking kalau jumlah calon penerima yang memenuhi syarat administrasi melebihi kuota,” ucap Wartini. *ode
Pendaftaran beasiswa ini diadakan secara online. Sedangkan pengumpulan berkas pendaftaran dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Kresna Jvara, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana. Penerimaan berkas pendaftaran ini diterima panitia setiap hari kerja pada Senin-Kamis dari pukul 09.00 hingga 14.00 Wita, dan khusus hari Jumat dari pukul 09.00 hingga 13.30 Wita.
“Yang mendaftar sudah makin banyak. Total sampai hari ini (Rabu kemarin), sudah ada 434 pendaftar,” ujar salah seorang pegawai Disdikpora Jembrana yang bertugas menerima berkas pendaftaran di GOR Kresna Jvara, Rabu kemarin.
Kepala Disdikpora Jembrana Ni Nengah Wartini mengatakan, syarat permohonan beasiswa mahasiswa asal Jembrana ini masih sama dengan semester sebelumnya. Di antaranya, merupakan mahasiswa yang sedang mengikuti perkuliahan secara aktif dan telah melewati semester ganjil (semester I, III, V, dan VII). Kemudian tidak sedang menempuh pendidikan tinggi dengan sistem pendidikan jarak jauh, tidak sedang bekerja, tidak sedang menerima ataupun diusulkan mendapat beasiswa dari lembaga ataupun instansi lain, dan memenuhi syarat minimal indeks prestasi kumulatif (IPK).
Terkait syarat IPK tersebut, khusus mahasiswa yang menempuh perguruan tinggi non Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik, disyaratkan memiliki IPK minimal 3.30. Sedangkan yang Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik disyaratkan memiliki IPK minimal 3,0. “Syarat-syaratnya masih sama. Tidak ada perubahan secara umum,” ujar Wartini yang juga mantan Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK) Jembrana.
Wartini mengatakan, untuk kuota maupun nilai beasiswa semester I tahun 2021 ini, juga masih sama. Disediakan sebanyak 800 beasiswa, dan per orang mendapat beasiswa sebesar Rp 3.000.000 dipotong pajak. “Kuota masih sama 800. Kalau jumlah calon penerima yang memenuhi syarat administrasi melebihi kuota, akan diranking berdasar nilai IPK. Kalau setelah diranking ada yang nilai IPK-nya sama, kita utamakan yang menempuh semester lebih tinggi,” ucapnya.
Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kata Wartini, jumlah permohonan beasiswa mahasiswa asal Jembrana ini selalu membeludak. Pendaftaran beasiswa semester I tahun ini sengaja dibuka lebih lama dengan waktu selama 1 bulan, agar calon pendaftar dapat mempersiapkan berbagai syarat dengan baik. “Selain menerima berkas pendaftaran, petugas di GOR juga melayani konsultasi. Sebelum diregistrasi, bisa dicek kelengkapan berkasnya. Setelah pendaftaran ditutup, baru kita verifikasi, dan kita ranking kalau jumlah calon penerima yang memenuhi syarat administrasi melebihi kuota,” ucap Wartini. *ode
Komentar