nusabali

Srikandi Nakhoda PK Golkar Siap Habis-habisan di Pileg 2019

  • www.nusabali.com-srikandi-nakhoda-pk-golkar-siap-habis-habisan-di-pileg-2019

Satu-satunya Srikandi yang menjadi Ketua Pengurus Kecamatan (PK) Golkar di Jembrana, Ni Wayan Wirti, siap bertempur habis-habisan agar partainya mendulang lebih banyak kursi DPRD Jembrana dalam Pileg 2019.

Ni Wayan Wirti Juga Siap Menangkan SGB


DENPASAR, NusaBali
Ketua PK Golkar Pekutatan ini targetkan Golkar bisa raup 2 kursi DPRD Jembrana dari Dapil Kecamatan Pekutatan-Mendoyo.

Selain siap habis-habisan dalam Pileg 2019, PK Golkar Pekutatan yang dipimpin Wayan Wirti juga sudah deklarasi untuk menangkan Sudikerta Gubernur Bali (SGB) di Pilgub Bali 2018. Ketut Sudikerta merupakan Ketua DPD I Golkar Bali yang diusung partainya sebagai Calon Gubernur (Cagub) Bali ke Pilgub 2018.

Kesiapan untuk tarung habis-habisan di Pileg 2019 dan menangkan SGB di Pilgub Bali 2018 ini disampaikan Wayan Wirti, Selasa (29/11), sehari setelah dilantik sebagai Ketua PK Golkar Pe-kutatan. Wayan Wirti siap kolaborasi dengan suaminya, I Made Suardana, mantan Ketua DPD II Golkar Jembrana 2010-2016 yang kini anggota Fraksi Golkar DPRD Bali.

"Saya siap berkolaborasi bersama suami dan kader-kader Golkar di Jembrana untuk bisa tambah kursi di DPRD Jembrana. Saya juga siap kolaborasi dengan kader yang duduk di DPRD Bali Dapil Jembrana untuk memenangkan Golkar," tegas Wayan Wirti.

Dalam Pileg 2014 lalu, Golkar hanya mampu menciru 4 kursi dari total 35 kursi DPRD Jembrana 2014-2019. Dari jumlah itu, hanya 1 kursi Fraksi Golkar DPRD Jembrana dari Dapil III (Kecamatan Pekutatan-Mendoyo) yang total dijatah 11 kursi Dewan. Satu-satunya kursi yang direngkuh Golkar dari Pekutatan-Mendoyo didapatkan I Wayan Suardika, yang lolos ke kursi DPRD Jembrana dengan perolehan 1.734 suara.

Menurut Wayan Wirti, dalam Pileg 2019 mendatang, Golkar ditarget bisa rebut minimal 2 kursi DPRD Jembrana dari Pekutatan-Mendoyo. "Untuk Kecamatan Pekutatan, kami targetkan raih 2 kursi DPRD Jembrana di Pileg 2019 mendatang. target ini tidak muluk-muluk. Kami yakin bisa mewujudkannya, dengan kerja keras,” katanya.

Dengan tambahan 1 kursi menjadi 2 kursi dari Pekutatan-Mendoyo nanti, menurut Wayan Wirti, aspirasi dan program-program pembangunan untuk rakyat bisa lebih maksimal. Artinya, lebih banyak yang diajak memperjuangkan aspirasi rakyat di legislatif.

Wayan Wirti sendiri dilantik menjadi Ketua PK Golkar Pekutatan, Senin (28/11) lalu. Pelantikan dilakukan Ketua DPD II Golkar Jembrana 2016-2021, I Wayan Suardika, dengan dihadiri Korwil Jembrana DPD I Golkar Bali Made Suardana yang notabene suaminya. Acara pelantikan dilanjutkan dengan sosialisasi program Partai Golkar yakni Panca Sukses. Juga ada sosialisasi dukungan untuk menangkan SGB  di Pilgub Bali 2018 dan program Bali Mandara Jilid III. "Untuk Pilgub Bali 2018, kader sudah siap memenangkan SGB, supaya program Bali Mandara Jilid III dapat dilanjutkan," tegas Wayan Wirti.

Sementara itu, Korwil Jembrana DPD I Golkar Bali, Made Suardana, mengatakan seluruh elemen partai harus bekerja keras menghadapi Pileg 2018 mendatang. Sebab, Pileg merupakan tarung penentuan. "Jadi, mulai sekarang kami sudah siapkan program untuk tururn ke bawah bagi jajaran kader partai," ujar Suardana secara terpisah di Gedung DPRD Bali, Niti Mandala Denpasar, Selasa kemarin.

Ketika ditanya apakah akan bertandem dengan istrinya, Wayanh Wirti, maju tarung ke Pileg 2019, Suardana mengatakan tergantung penugasan partai. Yang jelas, Wayan Wirti kemungkinan akan maju berebut kursi DPRD Jembrana di Pileg 2019, sementara Suardana maju ke DPRD Bali. "Tergantung penugasan partai. Kalau partai menugaskan kami, tidak ada istilah nggak siap," tandas Suardana, yang baru beberaopa bulan menduduki kursi Fraksi Golkar DPRD Bali Dapil Jembrana dengan status PAW, menggantukan almatrhum Ketut Suania yang meninggal dunia. * nat

Komentar