nusabali

Langgar Jam Buka, 3 Pengusaha Disemprit

  • www.nusabali.com-langgar-jam-buka-3-pengusaha-disemprit

NEGARA, NusaBali
Jajaran Satpol PP bersama Polres Jembrana terus menggencarkan patroli malam selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Seperti kembali dilaksanakan pada Jumat (26/2) malam. Dalam patroli malam tersebut, ada tiga pengusaha yang disemprit petugas karena melanggar aturan jam buka.

Patroli malam itu, dilaksanakan mulai pukul 20.00 Wita atau berselang 1 jam sebelum batasan aturan jam buka per pukul 21.00 Wita. Dalam patroli yang dipimpin Kanit I Reskrim Polres Jembrana, Iptu I Gede Alit Darmana itu, sempat menyasar 3 wilayah kelurahan di Kecamatan Negara. Yakni Kelurahan Baler Bale Agung, Kelurahan Banjar Tengah, Kelurahan Loloan Barat. Di samping menyasar 3 kelurahan itu, juga melaksanakan patroli di seputaran jalan raya Kota Negara.

Kepala Satpol PP Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, Minggu (28/2), mengatakan, dalam patroli saat Jumat malam itu, sebagian besar pengusaha di seputaran jalan raya Kota Negara, sudah tertib mengikuti aturan jam buka ataupun penerapan protokol kesehatan (prokes). Tetapi dari 3 wilayah kelurahan yang disasar, ada 3 tempat usaha di Kelurahan Loloan Barat yang tetap buka.

Ketiga tempat usaha itu, terpaksa diberi peringatan. Selain dibuatkan berita acara pembinaaan, 3 pengusaha itu diminta segera tutup.

“Ketiganya itu, ya bukan tempat usaha makanan pesan antar atau dibawa pulang. Yang tiga itu, ada kedai makan, coffe shop, dan satu lagi penjual mie dan bakso. Saat dicek waktu melewati jam buka (di atas pukul 21.00 Wita), protokol kesehatannya tidak jalan. Terutama pengaturan tempat duduk masih berdekatan. Tetapi sementara masih kami beri pembinaan, dan nanti pasti kami cek lagi,” ucap Leo.

Menurut Leo, dari pengamatan akhir-akhir ini, kalangan pengusaha di seputaran Kota Negara, sudah makin tertib. Beberapa tempat usaha seperti cafetaria, kedai, maupun tempat makan non layanan pesan yang biasa menjadi tongkrongan, sudah mengikuti aturan jam buka maupun prokes.

“Tetapi di beberapa wilayah, masih ada yang melanggar. Tetapi kalau di jalan utama Kota, sudah bagus. Yang jelas, kita akan rutin pantau. Kecuali situasi hujan, seperti Sabtu (27/2) kemarin, kita of sementara,” ujarnya. *ode

Komentar