nusabali

45 Ribu Lebih Naker Pariwisata Siap Divaksin

  • www.nusabali.com-45-ribu-lebih-naker-pariwisata-siap-divaksin

DENPASAR,NusaBali
Tenaga kerja sektor pariwisata yang mendaftar untuk divaksin anti Covid-19 sudah mencapai 45.550 orang.

Jumlah tersebut diyakini terus bertambah, karena jumlah pekerja pariwisata dipastikan mencapai ratusan ribu orang.

Walau pendaftaran akan ditutup Minggu (28/2), namun Dinas Pariwisata Provinsi Bali yang menginisiasi pendaftaran-secara digital- menyatakan siap untuk menerapkan pendaftaran susulan.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Putu Astawa menyatakan mengapresiasi antusias tenaga kerja (naker) pariwisata mendaftar untuk vaksinasi tersebut. “ Dari terakhir tadi sudah mencapai 45 ribu lebih,” ujar pejabat asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, Kamis (25/2).

Astawa berharap naker pariwisata, memanfaatkan jadwal yang ada untuk  secepatnya mendaftar. Dengan demikian tenggat waktu termanfaatkan secara efektif. Selanjutnya daftar naker by name by address tersebut akan dilaporkan ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terkait rencana prioritas program vaksinasi untuk naker pariwisata di Bali.

Lanjut Astawa, Disparda juga berkoordinasi dan bersinergi dengan stakeholder untuk memaksimalkan pendataan naker pariwisata tersebut.
“Kita akan koordinasi,” ucapnya.

Hal itu disampaikan Astawa, terkait kemungkinan adanya naker pariwisata yang mendaftar lewat asosiasi atau unit kerja pariwisata.

Sebelumnya Ketua Bali Tourism Board (BTB) atau Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, Ida Bagus Agung Partha Adnyana menyatakan data sementara jumlah pekerja pariwisata di GIPI Bali 75.298.

Jumlah tersebut berasal dari 3.185 usaha atau pemberi kerja. Khusus pada sektor hotel dan restoran atau akomodasi makanan dan minuman dari 3 kabupaten/kota yakni Badung, Denpasar dan Gianyar.

Karena kata Gus Agung, sapaan Ida Bagus Agung Partha Adnyana, tidak tertutup kemungkinan jumlah tersebut akan berubah. Dia memperkirakan jumlah pekerja pariwisata Bali secara keseluruhan sampai 500 ribu orang. “Nanti kemungkinan akan ada tambahan lagi,” kata tokoh pariwisata asal Desa Sanur, Denpasar.

Sebelumnya Dinas Pariwisata Provinsi Bali membuka pendaftaran tenaga kerja pariwisata terkait program vaksinasi anti Covid-19. Pendaftaran atau pendataan itu tersebut sesuai permintaan Kemenparekraf, lengkap dengan nama dan alamat dari naker. Menyikapi itulah Dinas Pariwisata Bali menginsiasi pendaftaran atau pendataan naker pariwisata untuk proses percepatan prioritas vaksinasi anti Covid-19. *K17

Komentar