Sehari, 50 Pasien Covid-19 Sembuh
NEGARA, NusaBali
Di tengah-tengah lonjakan kasus positif Covid-19, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Jembrana, bertambah.
Dalam sehari, Kamis (21/1), ada 50 pasien Covid-19 sembuh dan diperbolehkan pulang dari tempat isolasi di Jembrana.
Dari 50 pasien sembuh itu, 7 orang di antaranya sembuh dalam perawatan di ruang isolasi RSUD Negara. Kemudian ada 21 orang sembuh dalam perawatan di 4 Puskesmas, dan 22 orang sembuh dalam perawatan di 2 hotel. “Yang di hotel, total ada 22 orang yang kita pulangkan. Itu kita pulangkan di 2 hotel dari 3 hotel tempat isolasi yang kita sediakan di Jembrana,” ujar Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana, dr I Gusti Agung Putu Arisantha, seusai memulangkan pasien Covid-19 di salah satu hotel tempat isolasi, Kamis kemarin.
dr Arisantha mengatakan ketersedian 3 hotel saat ini, masih cukup aman untuk menampung seluruh pasien Covid-19 di Jembrana. Di mana yang diberikan menjalani isolasi di hotel, adalah pasien Covid-19 tanpa gejala ataupun gejala ringan. Sedangkan pasien yang gejala sedang diisolasi di puskesmas, dan yang gejala berat ataupun memiliki komorbid (penyakit penyerta) diisolasi di RSUD Negara. “Kalau sampai hari ini mencukupi. Karena juga kan ada yang sembuh. Tadi malam (kemarin, red), ada tambahan kasus sekitar 20-an, sedangkan hari ini kita pulangkan 50 orang,” ucapnya.
Kapasitas isolasi di Jembrana saat ini dengan 251 bed. Di antaranya, 61 bed isolasi di RSUD Negara, 38 bed di 4 Puskesmas, dan 152 bed di 3 hotel. Sementara berdasar data kumulatif kasus positif Covid-19 di Jembrana per Kamis kemarin, ada 267 orang terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih dirawat. Namun beberapa pasien itu, ada yang memang tinggal di luar Jembrana, dan menjalani perawatan di rumah sakit rujukan maupun tempat isolasi di luar Jembrana.
Dia melihat, tempat isolasi pasien Covid-19 di Jembrana masih mencukupi. Namun dia berharap tidak ada lagi tambahan kasus yang signifikan. Caranya, tetap laksanakan 3 M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) dengan baik dan disiplin. ‘’Hindari kerumunan, dan kita harus sama-sama melaksanakan 3 M itu,” ucap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Jembrana ini. *ode
Dari 50 pasien sembuh itu, 7 orang di antaranya sembuh dalam perawatan di ruang isolasi RSUD Negara. Kemudian ada 21 orang sembuh dalam perawatan di 4 Puskesmas, dan 22 orang sembuh dalam perawatan di 2 hotel. “Yang di hotel, total ada 22 orang yang kita pulangkan. Itu kita pulangkan di 2 hotel dari 3 hotel tempat isolasi yang kita sediakan di Jembrana,” ujar Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana, dr I Gusti Agung Putu Arisantha, seusai memulangkan pasien Covid-19 di salah satu hotel tempat isolasi, Kamis kemarin.
dr Arisantha mengatakan ketersedian 3 hotel saat ini, masih cukup aman untuk menampung seluruh pasien Covid-19 di Jembrana. Di mana yang diberikan menjalani isolasi di hotel, adalah pasien Covid-19 tanpa gejala ataupun gejala ringan. Sedangkan pasien yang gejala sedang diisolasi di puskesmas, dan yang gejala berat ataupun memiliki komorbid (penyakit penyerta) diisolasi di RSUD Negara. “Kalau sampai hari ini mencukupi. Karena juga kan ada yang sembuh. Tadi malam (kemarin, red), ada tambahan kasus sekitar 20-an, sedangkan hari ini kita pulangkan 50 orang,” ucapnya.
Kapasitas isolasi di Jembrana saat ini dengan 251 bed. Di antaranya, 61 bed isolasi di RSUD Negara, 38 bed di 4 Puskesmas, dan 152 bed di 3 hotel. Sementara berdasar data kumulatif kasus positif Covid-19 di Jembrana per Kamis kemarin, ada 267 orang terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih dirawat. Namun beberapa pasien itu, ada yang memang tinggal di luar Jembrana, dan menjalani perawatan di rumah sakit rujukan maupun tempat isolasi di luar Jembrana.
Dia melihat, tempat isolasi pasien Covid-19 di Jembrana masih mencukupi. Namun dia berharap tidak ada lagi tambahan kasus yang signifikan. Caranya, tetap laksanakan 3 M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) dengan baik dan disiplin. ‘’Hindari kerumunan, dan kita harus sama-sama melaksanakan 3 M itu,” ucap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Jembrana ini. *ode
Komentar