nusabali

Remaja Tewas Mengambang di Bendungan Unud

  • www.nusabali.com-remaja-tewas-mengambang-di-bendungan-unud

MANGUPURA, NusaBali
Seorang remaja yang diketahui bernama Kadek Kumara, 16, ditemukan tewas mengambang di Bendungan Kampus Unud, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Senin (4/1) sore.

Belum jelas, bagaimana kronologis peristiwa yang merenggut nyawaa remaja berusia 16 tahun ini.Saat ditemukan tak bernyawa, korban Kadek Kumara mengenakan baju kaos hitam bertuliskan ‘Deus’ dan celana pendek warna hitam, selain juga memakai masker. Di bagian mulut korban terdapat luka lecet. Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, mengatakan kematian tragis korban Kadek Kumara pertama kali diketahui oleh warga sekitar. Pihak Basarnas baru menerima informasi kejadian itu, Senin sore sekitar pukul 17.00 Wita.

Menurut Darmada, sebenarnya warga bisa dengan mudah mengevakuasi jasad korban dari bendungan, namun mereka tidak berani mengambil tindakan. "Korban yang ditemukan tewas mengambang itu adalah warga yang tinggal di sekitar lokasi TKP. Kami terima informasinya dari pihak keluarga minta bantuan evakuasi," terang Darmada, tadi malam.

Menurut Darmada, berdasarkan informasi dari keluarganya, korban Kadek Kumara pergi dari rumahnya di Jimbaran sehari sebelum ditemukan tewas, Minggu (3/1) sore pukul 16.00 Wita. Namun, korban tidak kunjung pulang ke rumahnya. Pihak keluarga kaget mendapat informasi dari warga bahwa korban Kadek Kumara ditemukan tewas mengambang di bendungan, Senin sore.

Begitu mendapatkan informasi penemuan korban tewas mengambang, Basarnas Bali langsung mengerahkan 8 personel ke lokasi TKP untuk melakukan evakuasi. Tim Basarnas terlebih dulu koordinasi dengan kepolisian Polsek Kuta Selatan dan keluarga korban.

Tidak memerlukan waktu lama, jasad korban Kadek Kumara berhasil dievakuasi dari bendungan. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, Denpasar, menggunakan ambulans Potensi SAR Radio 115, untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, Kapolsek Kuta Selatan, Kompol Agustinus Yusak Sooai, mengatakan korban Kadek Kumara merupakan remaja yang tinggal di Jalan Lingkar Timur Udayana, Lingkungan Perarudan, Kelurahan Jimbaran. Menurut Kompol Yusak, pihaknya masih mendalami keterangan saksi-saksi.

Kompol Yusak menyebutkan, berdasarkan keterangan salah seorang teman korban, Lady SM, peristiwa berawal Minggu petang pukul 18.30 Wita. Kala itu, Lady SM dan korban sempat main ke Pantai Kelan, Kuta Selatan. Malamnya sekitar pukul 19.00 Wita, keduanya pulang ke rumah Lady di Jalan Pantai Pasar Ikan Kedonganan, Kecamatan Kuta, Badung.

"Setelah itu, korban langsung pulang ke rumahnya di Jimbaran. Sekitar pukul 20.00 Wita, saksi (Lady) sempat kirim pesan kepada korban, namun tidak mendapat jawaban," ungkap Kompol Yusak.

Sedangkan saksi lainnya, Sandio Okinda, 24, kata Kompol Yusak, sempat melihat dua motor melintas, Minggu malam. Satu motor ditumpangi pasangan lelaki-perempuan, sementara motor lainnya hanya ditumpangi seorang pria.

"Saksi Sandio ini mengaku melihat penumpang kedua motor itu terlibat keributan. Sekitar 3 menit kemudian, penumpang kedua motor itu menuju ke areal bendungan. Yang pertama masuk ke areal tersebut lelaki yang naik motor seorang diri. Selanjutnya, diikuti oleh pasangan laki-perempuan. Setelah itu, saksi tidak tahu apa yang terjadi," papar Kompol Yusak. *pol

Komentar