Bupati Giri Prasta Serahkan Seperangkat Gong kepada Banjar Tengah Desa Punggul

Menyadari pentingnya hal tersebut, Pemkab Badung di masa kepemimpinan Bupati Nyoman Giri Prasta dan Wabup Ketut Suiasa berkomitmen menjaga dan melestarikan budaya lokal yang ada di masyarakat.

Pada Minggu (27/12), Bupati Giri Prasta menyerahkan seperangkat gong kebyar di Banjar Tengah, Desa Punggul, dilanjutkan dengan menghadiri Upacara Atma Wedana di Puri Ageng Punggul.

Bupati Giri Prasta menyampaikan komitmennya untuk menjaga dan melestarikan seni tradisi adat dan budaya yang ada di masyarakat, salah satunya dengan memberikan apresiasi dan dukungan pada kegiatan seni berupa pemberian seperangkat gong kebyar kepada Banjar Tengah Punggul, maupun memberikan bantuan dana dalam pelaksanaan upacara agama yang dilaksanakan oleh masyarakat Badung.

Untuk itu Bupati Giri Prasta mengajak warga Desa Punggul dan masyarakat Badung untuk berpegang teguh pada agama, budaya, dan tradisi yang diwariskan oleh leluhur dengan tetap berpedoman pada ketentuan yang sudah digariskan oleh sastra, kearifan lokal, maupun hukum positif yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Desa Punggul merupakan desa berprestasi dan menjadi desa percontohan di Kabupaten Badung. Kami akan selalu berusaha mendukung program kerja masyarakat Punggul, mulai dari memberikan seperangkat hong kebyar kepada Banjar Tengah, maupun mendukung pelaksanaan upacara nyakah massal, hingga pada rencana upacara ngusaba desa dan ngusaba nini di masa yang akan datang,” ujar Bupati Giri Prasta.

Kelian Dinas Banjar Tengah, Punggul, Made Wardana menyampaikan terima kasih atas bantuan seperangkat gong kebyar yang diberikan oleh Bupati Giri Prasta. Wardana mengungkapkan bahwa selama ini di Desa Punggul hanya Banjar Tengah saja yang tidak memiliki gong.

Di sisi lain Panglingsir Puri Punggul Gusti Ngurah Sukerta juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Giri Prasta untuk menyaksikan prosesi Karya Atma Wedana yang dilaksanakan oleh pihak Puri Punggul dengan melibatkan 25 sawa dan 4 orang potong gigi. “Semoga dengan kehadiran dan bantuan dana Rp 25 juta yang beliau berikan secara pribadi, pelaksanaan Karya Atma Wedana ini bisa berjalan lancar sesuai harapan kita bersama,” ucapnya. *