nusabali

Pemberdayaan Ekonomi Keumatan Berjalan

  • www.nusabali.com-pemberdayaan-ekonomi-keumatan-berjalan

JAKARTA, NusaBali
Ketua PHDI Provinsi Banten Ida Bagus Alit Wiratmaja menyatakan, pemberdayaan ekonomi keumatan berjalan di wilayahnya.

Hal tersebut ditandai dengan munculnya usaha ekonomi kerakyatan, terutama di bidang makanan yang dilaksanakan oleh sejumlah banjar di provinsi Banten. "Salah satunya ada Taman Jajan Karya Sidhi di banjar Ciledug. Disana ada 20 kios yang diisi umat sehingga membantu perekonomian mereka," ujar Alit Wiratmaja saat memberikan sambutan dalam Simakrama Umat Hindu Provinsi Banten di Pura Parahyangan Agung Bhuwana Raksati, kabupaten Tangerang, provinsi Banten, Minggu (22/11).

Alit Wiratmaja menjelaskan, secara efektif Taman Jajanan baru berjalan dua bulan. Taman Jajan berdiri di halaman jaba Pura Dharma Sidhi, Ciledug. Lokasi dibangun oleh banjar Ciledug secara swadaya demi memberi kesempatan kepada umat untuk meningkatkan perkonomian mereka.

Disana umat menjual beraneka ragam makanan. Bahkan ada makanan khas Bali. Antara lain Siobak Buleleng, Lak-lak, Pisang Rai dan Sate Lilit. Makanan lainnya pun, mereka jual seperti bakso dan ayam goreng.

Taman Jajan terbuka bagi kalangan umum sehingga tidak hanya menyasar pembeli dari kalangan internal umat Hindu saja. Taman Jajan buka setiap hari. Kemudian di banjar Merta Sari, terdapat usaha jual sembako dan makanan secara online.

"Makanan yang dijual online ada sate dan lawar. Ada pula bumbu yang diawetkan dan ikan beku," ucap Alit Wiratmaja. Pemberdayaan ekonomi umat lainnya, kata Alit Wiratmaja, adalah menjual beras lewat PT Sinar Salaka Sejati. PT tersebut kepunyaan PHDI Provinsi Banten.

Mereka membeli beras kepada umat Hindu di Lampung hampir 4 ton. Kemudian menjual kembali ke umat Hindu yang berada di enam banjar provinsi Banten. Saat menjualnya, mereka bekerjasama dengan pihak banjar.

Keuntungan dibagi dua antara PHDI Provinsi Banten dan banjar untuk nantinya digunakan sebagai salah satu penunjang biaya operasional mereka. "Jadi ini dari umat untuk umat. Kami memilih menjual beras, karena merupakan kebutuhan pokok yang permintaannya tinggi," terang Alit Wiratmaja.

Ke depan, PHDI Provinsi Banten akan membangun Graha Hindu Banten di Serpong Jaya. Graha itu akan diberdayakan sebagai tempat kegiatan ekonomi umat pula. "Mudah-mudahan pemberdayaan ekonomi umat terus berjalan dengan baik," imbuh Alit Wiratmaja. *k22

Komentar