nusabali

Pelanggar Prokes Banyak Ditemukan di Pasar Tradisional

  • www.nusabali.com-pelanggar-prokes-banyak-ditemukan-di-pasar-tradisional

DENPASAR, NusaBali
Setelah dua bulan digelar Operasi Yustisi masih ditemukan masyarakat yang tidak menaati Protokol Kesehatan (Prokes).

Meski kini sudah tidak banyak pelanggar tapi pelanggaran tetap ada. Paling sering dijumpai adalah di pasar tradisional. Sementara untuk di tempat umum lainnya kesadaran masyarakat sudah sangat maksimal.

Meski kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang protokol kesehatan seperti diperintahkan dalam Peraturan Gubernur Bali Nomor 46 Tahun 2020 tentang Penerapan Pendisiplinan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Virus Corona Desease 2019 Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru sudah meluas namun Operasi Yustisi terus digelar. Sasaran operasi utamanya fasilitas umum yang menjadi tempat berkumpulnya banyak orang.

Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi dikonfirmasi, Senin (9/11) mengatakan anggota kepolisian yang masuk tim gabungan Operasi Yustisi hingga kini masih terus gencar sosialisasi. Anggota polisi bersama TNI, Satpol PP, dan dinas terkait lainnya setiap harinya menyambangi berbagai tempat untuk melakukan sosialisasi sesuai Pergub yang ada.

Menurutnya kini kesadaran masyarakat sudah sangat tinggi. Namun masih ada yang melanggar sehingga terus diingatkan. Seperti dalam operasi yang digelar di Pasar Adat Jimbaran, Kelurahan Jimbaran, Kecamayan Kuta Selatan, Badung, Senin pagi kemarin. Disana polisi menjaring 9 orang pelanggar. Semuanya tidak pakai masker atau tidak pakai masker dengan benar saat mengunjungi pasar tersebut.

"Mereka semua diberikan teguran lisan. Petugas turun ke lapangan juga bawa dengan masker. Sehingga kalau ditemukan pelanggar langsung dibagikan masker secara gratis," ungkap Iptu Sukadi.

Selain di Pasar Adat Jimbaran, operasi serupa  juga digelar di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung. Di sana petugas gabungan tidak menemukan pelanggar. Iptu Sukadi mengatakan kesadaran pengunjung di bandara tersebut sangat bagus. Sejak 6 November 2020 petugas sama sekali tidak menemukan pelanggar.

"Setiap hari di Bandaa Ngurah Rai digelar operasi Yustisi. Petugas mendatangi Terminal Kedatangan Domestik, Terminal Keberangkatan Domestik, parkiran sepeda motor SPBU,  pkawasan Patung Kuda,  Cargo Internasional dan  Cargo Domestik," kita semua berharap agar penerapan protokol kesehatan ini menjadi kebiasaan. *pol

Komentar