nusabali

Usulan Anggaran Bencana di Tabanan Tinggal Tunggu SK

  • www.nusabali.com-usulan-anggaran-bencana-di-tabanan-tinggal-tunggu-sk

TABANAN, NusaBali
Usulan anggaran bencana yang menimbulkan kerugian lebih dari Rp 7 miliar sebagai dampak hujan deras pada Jumat (9/10) dan Sabtu (10/10), sudah dalam proses dan tinggal menunggu surat keputusan (SK).

Begitu SK terbit maka perbaikan dengan mengutamakan skala prioritas segera direalisasikan.  Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, mengatakan usulan untuk penanganan bencana alam di Tabanan sedang dalam proses dan tinggal menunggu SK. Setelah SK tersebut terbit, anggaran untuk penanganan bisa cair dan langsung dilakukan perbaikan oleh Dinas PUPRPKP Tabanan. “Itu sedang dikerjakan, saat ini sedang proses tanda tangan SK-nya,” ujar Bupati Eka, Senin (26/10).

Menurut Bupati Eka, anggaran perbaikan diusulkan sebesar Rp 6,9 miliar. Anggaran ini bersumber dari APBD Tabanan dan Belanja Tak Terduga (BTT). “Anggaran ini untuk perbaikan yang urgent dan mengutamakan skala prioritas,” tegasnya.

Sebelumnya, Dinas PUPRPKP Tabanan melakukan perencanaan dan pengusulan untuk perbaikan titik jalan yang mengalami kerusakan pasca hujan deras yang mengguyur Tabanan dua pekan lalu. Tercatat ada 12 titik jalan yang masuk prioritas, dan estimasi anggaran yang diperlukan hingga Rp 7 miliar lebih. Nantinya, anggaran perbaikan tersebut diusulkan ke pimpinan daerah dalam hal ini Bupati Tabanan menggunakaan pos anggaran Belanja Tak Terduga (BTT).

Data yang diperoleh dari Bidang Bina Marga Dinas PUPRPKP Tabanan, 12 ruas jalan yang diusulkan perbaikan melalui anggaran BTT tersebut tersebar di tujuh kecamatan. Ada dua ruas jalan yang menjadi prioritas dan memerlukan anggaran yang begitu besar. Rinciannya, pembangunan pengamanan badan jalan, boog duiker dan box culvert di ruas Jalan Kediri–Sanggulan dengan estimasi biaya Rp 3 miliar lebih. Kemudian, pembangunan jembatan ruas Jalan Beranjingan–Kelecung di Kecamatan Selemadeg Timur dengan estimasi biaya Rp 1,7 miliar lebih.

Selain itu, pengamanan badan jalan dan pemasangan box culvert ruas Jalan Panjaitan, Kediri, pengamanan badan jalan Mandung–Kukuh, Kecamatan Kerambitan, pengamanan badan jalan Payuk Bangkah–Penulisan Kerambitan, pengamanan badan jalan Gadungan–Gempinis, Kecamatan Selemaded Timur, pengamanan badan jalan Selemadeg–Cepaka, dan pengamanan badan jalan dan drainase ruas Petireman–Lumbung Delod Sema Selemadeg Barat. *des

Komentar