nusabali

Puja Astawa Berencana Buat Film Pendek Pemuda Hindu

  • www.nusabali.com-puja-astawa-berencana-buat-film-pendek-pemuda-hindu

JAKARTA, NusaBali
Selegram Bali Puja Astawa menjadi salah satu juri lomba film pendek bertajuk Pemuda Hindu Bersatu, Bangkit dan Berkarya yang diselenggarakan Direktorat Bimas Hindu Kementerian Agama RI bekerjasama dengan Peradah dan KMHDI untuk menyambut Hari Sumpah Pemuda.

Berawal dari sini Puja Astawa terinspirasi membuat film pendek tentang pemuda Hindu. Dia berencana tahun depan atau saat kondisi sudah membaik dari pandemi Covid-19 akan keliling ke sejumlah tempat. "Khususnya yang ada pemuda Hindu, karena selama ini kita hanya tahu mereka berada di Bali. Ternyata mereka ada dimana-mana," ujar Puja Astawa kepada NusaBali, Senin (26/10).

Dari lomba film pendek pula, kata Puja Astawa, dia baru mengetahui kalangan muda Hindu ada yang berada di daerah mayoritas agama lain seperti Maluku. "Disana ternyata ada desa dan banjarnya. Kami ingin tahu bagaimana budaya dan kalangan muda Hindu disana," ucap Puja Astawa.

Selain ke Maluku, Puja Astawa berencana ke Lampung, Jawa Timur, Bima dan Sulawesi. Melalui pembuatan film pendek tentang pemuda Hindu, Puja Astawa juga ingin masyarakat umum mengetahui kalau pemuda Hindu ada di luar Bali. Jumlah mereka cukup besar dan sangat kreatif.

Terbukti ketika berlangsung lomba film pendek, peserta tidak hanya berasal dari kalangan muda Hindu di Bali. Melainkan ada dari luar Bali. Karya mereka juga cukup bagus. Total ada 193 film yang masuk. "Kini sudah tahap dua penjurian," kata Puja Astawa.

Di tahap dua ini, film pendek sudah menjadi 25. Penjurian berlangsung pada 26-27 Oktober. Puja Astawa dan tim akan menentukan lima besar. "Ada empat juri di tahapan dua. Kami akan memilih juara satu sampai lima," papar Puja Astawa.

Puja Astawa tak menampik ada kesulitan untuk menentukan pemenang, karena konsep hampir sama. Selain itu sinematografi peserta bagus-bagus. Namun, masing-masing juri punya penilaian tersendiri.

"Bisa dari ide cerita maupun karakternya. Untuk itu, kita tunggu pengumuman pada 28 Oktober nanti," kata Puja Astawa.

Puja Astawa dan tim sendiri ditunjuk sebagai salah satu juri lantaran kerap membuat film pendek yang memiliki muatan positif. Plus sering menjadi juri di sejumlah festival film semisal di Denpasar dan Nusa Dua. *k22

Komentar