Gempa Tektonik Guncang Nusa Dua, Nihil Kerusakan

Gempa bumi yang terjadi 57 Km arah barat daya Kuta Selatan itu disebabkan oleh aktivitas subduksi. Meski getaran dirasakan warga Nusa Dua hingga Klungkung, namun gempa tersebut tidak menimbulkan kerusakan serta tidak berpotensi tsunami.

Kepala Bidang Data dan Informasi BBMKG Wilayah III Denpasar, Iman Fatchurochman, mengatakan gempa bumi itu terjadi pada, Jumat pagi pukul 10.42 Wita. Dari hasil analisa, gempa tersebut berkekuatan 4,2 SR dengan episenter terletak pada koordinat 9.06 LS dan 114,78 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 57 Km Barat Daya Kuta Selatan, pada kedalaman 66 Km.

"Gempa tersebut dirasakan getarannya di wilayah Kuta, Kuta Selatan hingga Klungkung. Sebagian benda bergoyang akibat getaran gempa itu," terangnya, Jumat (2/10) siang. Masih menurut Iman, terkait jenis dan mekanisme gempa bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi itu merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi lempeng Indonesia. Dari analisa hingga pukul 11.00 Wita, belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

"Meski dirasakan, dari analisa kita, gempa bumi itu hanya sekali dan belum menunjukkan gempa susulan hingga siang kemarin," katanya seraya mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Diakuinya, kejadian gempa yang disebabkan pergerakan lempeng itu tidak berpotensi tsunami. Sehingga, masyarakat tidak perlu takut dengan berbagai informasi yang tidak benar. Sementara, dari laporan yang diterima pihaknya, gempa itu tidak menimbulkan kerusakan di Nusa Dua atau pun sekitarnya. "Untuk getaran gempa sampai di Kabupaten Klungkung. Tapi, wilayah yang terdekat, yakni Nusa Dua tidak ada kerusakan. Memang dirasakan seperti truk berlalu saja," bener Iman

Gempa bumi yang terjadi pada Jumat pagi itu menambah daftar gempa yang terjadi dalam sepekan terakhir. Dari catatan BBMKG Wilayah III Denpasar, pada periode 25 September hingga 2 Oktober ini, terjadi 108 gempa dan yang dirasakan hanya 3 kali gempa bumi. "Kalau sepekan terakhir memang ada ratusan gempa, tapi cuma tiga yang di rasakan. Sementara untuk yang di rasakan kan itu kekuatannya di bawah 3 SR," tutup Iman. *dar