nusabali

Satu Lagi, Pasien Covid-19 di Denpasar Meninggal

Tambahan 17 Kasus, Sembuh Sebanyak 35 Orang

  • www.nusabali.com-satu-lagi-pasien-covid-19-di-denpasar-meninggal

DENPASAR, NusaBali
Denpasar kembali mengalami penambahan kasus pasien meninggal karena Covid-19.

Seorang pasien laki-laki umur 58 tahun berdomisili di Desa Tegal Harum, Denpasar Barat yang memiliki riwat penyakit Diabetes Melitus dinyatakan meninggal setelah kondisi memburuk, Selasa (15/9) lalu. Akibatnya, kasus meninggal karena Covid-19 di Denpasar menjadi 39 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengungkapkan, dalam sehari Jumat (18/9), ada penambahan 17 kasus dari transmisi lokal. Namun, penambahan kasus tersebut juga dibarengi dengan melonjaknya tingkat kesembuhan pasien sebanyak 35 orang.

Sayangnya, dari melonjaknya tingkat kesembuhan pasien, ada satu pasien yang dinyatakan meninggal yakni seorang laki-laki umur 58 tahun berdomisili di Desa Tegal Harum, Denpasar Barat. Sebelum meninggal awalnya laki-laki ini memiliki keluhan batuk dan demam tinggi sejak 10 September 2020.

Kemudian pasien dibawa ke RS PTN Unud, pada 11 September 2020 untuk dilakukan pemeriksaan. Karena gejala mengarah ke Covid-19, pasien langsung dilakukan swab test saat itu juga. Dalam perawatannya, tanggal 13 September 2020 dinyatakan positif Covid-19 yang sekaligus langusng melakukan perawatan di RS PTN Unud.

Setelah mendapat perawatan, pada 14 September 2020 kondisi pasien malah memburuk dan dipindahkan ke ruang ICU. "Kondisi pasien semakin memburuk dengan keluhan sesak nafas. Tanggal 15 (September) pukul 01.00 Wita akhirnya pasien dinyatakan meninggal dunia," kata Dewa Rai.

Pasien ini menurut Dewa Rai, sebelum meninggal memang sudah memiliki penyakit bawaan berupa Diabetes Melitus (DM). Jenazahnya sudah dikubur di Taman Mumbul, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada 16 September 2020.

Sementara penambahan kasus terjadi di Kelurahan Tonja, Denpasar Utara seorang laki-laki usia 46 tahun serta dua orang perempuan usia 39 dan 72 tahun, Desa Dangin Puri Kangin, Denpasar Utara seorang perempuan usia 47 tahun, Desa Dangin Puri Kaja, Denpasar Utara seorang laki-laki usia 47 tahun serta seorang perempuan usia 28 tahun, Desa Tegal Harum, Denpasar Barat dua orang laki-laki usia 8 dan 30 tahun serta dua orang perempuan usia 28 dan 28 tahun.  Penambahan kasus lainnya ada di Kelurahan Sanur, Denpasar Selatan seorang laki-laki usia 51 tahun dan seorang perempuan usia 36 tahun, Kelurahan Renon, Denpasar Selatan seorang perempuan usia 28 tahun, Kelurahan Sesetan, Denpasar Selatan dua orang laki-laki usia 54 dan 20 tahun serta seorang perempuan usia 18 tahun, dan Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara seorang perempuan usia 27 tahun. *mis

Komentar