nusabali

Pandemi Covid-19, Objek Wisata Sangeh Masih Ramai

  • www.nusabali.com-pandemi-covid-19-objek-wisata-sangeh-masih-ramai

MANGUPURA, NusaBali
Objek Wisata Sangeh di Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, masih menjadi primadona wisatawan domestik untuk liburan. Kendati di tengah pandemi Covid-19, objek wisata yang menyuguhkan keindahan pohon pala dan kera itu masih ramai dikunjungi.

“Memang menjadi tren saat hari raya. Bahkan kemarin (Umanis Galungan) kami catat ada sebanyak 1.200 orang yang berkunjung,” ungkap Pengelola Objek Wisata Sangeh Made Mohon, saat dikonfirmasi, Jumat (18/9).

Walau begitu, kata Made Mohon, tingkat kunjungan ini masih tergolong jauh lebih kecil dibandingkan tingkat kunjungan sebelum pandemi Covid-19. “Kalau sebelum pandemi, saat hari raya tingkat kunjungan bisa mencapai 5.000 orang per hari. Sekarang belum mencapai 50 persennya,” jelasnya. “Tapi ini kan lumayan juga, jadi masih ada pengunjung yang datang berlibur. Walaupun kalau dibandingkan dengan saat hari raya sebelum-sebelumnya masih jauh,” imbuhnya.

Lebih lanjut Made Mohon mengaku protokol kesehatan (prokes) tetap menjadi perhatian utama. “Semua pengunjung yang datang ke Objek wisata Sangeh wajib mematuhi protokol kesehatan. Salah satunya diwajibkan membawa masker dan mencuci tangan terlebih dulu,” katanya.

“Kami pun sudah menyiapkan tempat cuci tangan dibeberapa titik, sehingga pengunjung lebih mudah untuk cuci tangan,” imbuhnya sembari menambahkan jika penerapan protokol kesehatan ini sudah lolos verifikasi yang dilakukan oleh tim verifikasi di bawah Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Badung.

Mengenai masalah tarif masuk, pihak pengelola tetap mengenakan sesuai ketentuan yang ditetapkan. “Acuannya untuk tarif masuk yakni Perbup Badung Nomor 17 Tahun 2019 tentang Peninjauan Tarif Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga,” tandasnya.

Seperti diketahui, sesuai Perbup Nomor 17 Tahun 2019, tarif masuk ke Objek Wisata Sangeh untuk dewasa domestik sebesar Rp 15.000 per orang, dewasa mancanegara Rp 30.000 per orang, anak-anak domestik Rp 5.000 per orang, dewasa mancanegara Rp 15.0000 per orang. *asa

Komentar