nusabali

Ertiga vs PCX, 1 Tewas, 2 Luka-luka

Laka Adu Jangkrik di Jalan Raya Abuan, Sukawati

  • www.nusabali.com-ertiga-vs-pcx-1-tewas-2-luka-luka

Korban Novita mengalami patah kaki kanan dan kiri, punggung jari tangan kiri lece, telapak kaki kiri robek, dagu Robek, diduga ada pendarahan di perut yang menyebabkan nyawanya tak tertolong.

GIANYAR, NusaBali

Kecelakaan maut melibatkan tiga kendaraan bermotor terjadi di Jalan Raya Batuan, Kecamatan Sukawati, Kamis (17/9) sekitar pukul 14.00 Wita. Motor Honda PCX DK 2998 FAP yang dikendarai Novita Purnama Putri, 23, asal Jalan Subak Dalem, Denpasar Utara terlibat adu jangkrik dengan mobil Suzuki Ertiga DK 1267 AR yang dikemudikan I Made Sojana, 50, asal Jalan Tukad Yeh Aya, Renon, Denpasar Selatan.

Akibat tabrakan tersebut, kedua kendaraan mengalami kerusakan parah. Novita langsung terkapar di jalan raya. Gadis 23 tahun ini mengalami sejumlah luka. Sayangnya, nyawanya tak tertolong. Novita dinyatakan meninggal dunia setelah sempat mendapatkan penanganan medis di RS Ari Canti di Desa Mas, Kecamatan Ubud. Sementara pengemudi mobil selamat tanpa luka beserta sejumlah penumpang di dalamnya.

Kerasnya tabrakan, juga membuat sepeda motor Honda Scoopy DK 3004 PV yang dikendarai I Wayan Sudarmada, 25, asal Banjar Taman, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, dengan membonceng Ni Wayan Eri Diani, 20, asal Banjar Sidembunut, Desa Cempaga, Bangli tersenggol dan jatuh ke aspal. Suara tabrakan yang cukup keras, mengagetkan masyarakat sekitar. Mendapat laporan kecelakaan, Unit Laka Polsek Sukawati melakukan evakuasi korban luka ke Rumah Sakit Ari Canti, di Desa Mas, Kecamatan Ubud. Sementara warga setempat membantu membersihkan pecahan kaca yang berserakan di tengah jalan. Kecelakaan tersebut pun jadi tontonan pengendara yang melintas.

Informasi dihimpun, kecelakaan maut tersebut bermula dari laju sepeda motor Honda PCX DK 2998 FAP dari arah selatan menuju utara. Di belakang PCX, melaju beriringan sepeda motor Scoopy DK 3004 PV. Sedangkan Mobil Suzuki Ertiga DK 1267 AR datang dari arah utara menuju ke selatan.

Setibanya di TKP pengendara sepeda motor Honda PCX DK 2998 FAP terlalu mengambil haluan ke kanan sehingga menabrak Ertiga DK 1267 AR yang datang dari arah berlawanan. Sepeda motor Honda PCX DK 2998 FAP terpental ke sebelah kiri kemudian mengenai sepeda Honda Scoopy DK 3004 PV yang datang dari arah selatan ke utara. Tabrakan tersebut mengakibatkan korban pemotor terjatuh dan mengalami luka selajutnya dibawa ke RS Aricanti Mas Ubud.

Akibat kecelakaan, korban Novita mengalami patah kaki kanan dan kiri, punggung jari tangan kiri lece, telapak kaki kiri robek, dagu Robek, diduga ada pendarahan di perut yang menyebabkan nyawanya tak tertolong. Pemotor Novita dinyatakan meninggal dunia di RSU Ari Canti Mas Ubud.

Sementara pengendara Scoopy DK 3004 PV mengalami luka robek pada bibir, gigi atas patah, pipi kanan lecet, lutut kiri lecet. Sedangkan yang dibonceng mengalami luka ringan, pipi kiri lecet bengkak, sakit pada bahu kiri dan pergelangan tangan kiri bengkak. Keduanya masih dirawat di RS Aricanti Mas, Ubud.

Pengemudi mobil, Made Sojana tak menyangka akan mengalami kecelakaan. Padahal, sebelum kejadian pihaknya suka ria menikmati liburan Umanis Galungan bersama keluarga. "Tyang datang dari Tegallalang, perjalanan pulang ke Denpasar," ujarnya. Made Sojana pun mengaku laju kendaraannya cukup pelan, mengingat lalu lintas padat musim liburan. "Tyang kaget, tiba-tiba dari depan ada PCX ngebut. Tabrakan begitu cepat, tidak sempat banting setir," ujarnya. Di dalam mobil, Made Sojana mengajak sekitar 5 anggota keluarganya. "Syukur semuanya selamat, tapi pastinya masih syok," ungkapnya. *nvi

Komentar