nusabali

Massa Pendukung Jerinx Gelar Aksi di Depan PN Denpasar

  • www.nusabali.com-massa-pendukung-jerinx-gelar-aksi-di-depan-pn-denpasar

Pendukung Jerinx mengecam ketidakadilan dan bertekad tetap akan melancarkan aksi sampai Jerinx dibebaskan.

DENPASAR, NusaBali.com
Di saat Jerinx duduk di kursi pesakitan terdakwa kasus pencemaran nama baik Ikatan Dokter Indonesia (IDI), pendukung musisi bernama asli I Gede Ary Astina ini tak mau membiarkan sendiri. Dukungan moril pun dilakukan oleh ratusan massa yang menamakan diri Frontier Bali dan Aliansi Kami Bersama JRX pada saat siding perdana di Pengadilan negeri (PN) Denpasar dilakukan secara online atau teleconference.

Jerinx didampingi 12 kuasa hukumnya berada di ruang Direskrimsus Polda Bali yang disulap sebagai ruang pengadilan jarak jauh. Sedangkan Majelis Hakim berada di ruang sidang Tirta, sedangkan tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) berada di ruang Kejaksaan Negeri (Kejari) Denpasar.

Ratusan massa Pro JRX itu pun sejak pukul 10.00 Wita sudah berkumpul di areal lapangan tenis Jalan Slamet Riyadi Denpasar yang hanya berjarak 200 meteran dari PN Denpasar. Lokasi majelis hakim ini juga berdampingan dengan lokasi JPU membacakan dakwaan terhadap penabuh drum band Superman Is Dead (SID).



Frontier Bali dan Aliansi Kami Bersama JRX pun memanfaatkan momen dengan berorasi. Setiap perwakilan pendukung JRX dari berbagai komunitas dan daerah menyuarakan aspirasinya agar Jerinx dibebaskan. Ada yang datang dari Gianyar, Jembrana, Buleleng, dan juga Karangasem.

Aksi ini merupakan lanjutan aksi seblumnya pada Selasa (8/9) di Lapangan Niti Mandala Renon yang melibatkan seribuan massa.

Jika sebelumnya aksi solidaritas dimeriahkan dengan penampilan dari grup band punk The Dissland, maka kali ini ada pembacaan puisi dari Komunitas Bersih-Bersih Bali dan teatrikal dari Komunitas Manubada.

Perwakilan Aliansi Kami Bersama JRX, I Nyoman Mardika, menyampaikan beberapa prinsip serta tuntutan terkait sidang perdana JRX dan aksi solidaritas kali ini. “Pertama kami menyampaikan agar proses peradilan yang sedang berlangsung terhadap sahabat kami Jerinx, bisa berjalan seadil-adilnya. Kedua kami sampaikan kepada Ketua PN dan didampingi wakilnya bahwa agar tidak ada intervensi politik atau intervensi apapun yang bisa mempengaruhi putusan – putusan pengadilan terhadap hakim nantinya.  Ketiga adalah agar persidangan sahabat kami Jerinx selanjutnya diadakan langsung di ruang pengadilan,” kata Mardika.

“Tuntutan kami bukan intervensi. Kami meminta kelegowoan dari pada majelis hakim untuk menghadirkan langsung Jerinx saat prosesi sidang,” lanjutnya. Kubu pendukung Jerinx ini pun memastikan masih akan terus menjalankan aksinya sampai Jerinx dibebaskan.

Sidang perdana Jerinx SID dengan agenda pembacaan dakwaan sendiri disiarkan secara live streaming melalui kanal Youtube PN Denpasar sejak  pukul 10.00 Wita. Dalam sidang tersebut, Jerinx beserta tim kuasa hukumnya melakukan walk out karena tidak terima dengan sidang yang dilaksanakan secara online. *cla

Komentar