nusabali

DPRD Dorong Pembelajaran Tatap Muka di Nusa Penida

  • www.nusabali.com-dprd-dorong-pembelajaran-tatap-muka-di-nusa-penida

SEMARAPURA, NusaBali
Jajaran DPRD Klungkung mendorong langkah Pemkab Klungkung melalui Dinas Pendidikan (Disdik) untuk menerapkan pembelajaran tatap muka pada sejumlah sekolah di Kecamatan Nusa Penida, Klungkung.

Karena saat ini Nusa Penida berstatus zona hijau penularan Covid-19. "Khusus di Nusa Penida kami dukung pembelajaran tatap muka siswa di sekolah. Namun tetap mengacu prosedur sesuai ketentuan, antara lain protokol kesehatan," ujar anggota DPRD Klungkung I Wayan Widiana, saat dihubungi, Rabu (9/9).

Kata politisi Gerindra asal Desa Bakas, Kecamatan Banjarangkan ini, selain karena status zona hijau, banyak siswa dari desa-desa di Nusa Penida masih kesulitan mencari signal wifi. "Permasalahan ini sudah sempat kami bahas di DPRD Klungkung dengan Dinas Pendidikan. Makanya kami tunggu langkah lebih lanjut," katanya.

Kata Widiana, setelah dilakukan verifikasi internal di sekolah agar segera dilakukan verifikasi eksternal untuk meminta persetujuan orangtua siswa. Tentang boleh-tidaknya bisa penerapan pembelajaran tatap muka di tengah pendemi, papar Widiana, sudah menjadi arahan dari pusat. ‘’Intinya, walaupun sebuah wilayah telah dinyatakan zona hijau, namun penarapan pembelajaran tatap muka harus meminta persetujuan orangtua siswa," imbuh Widiana.

Sebaliknya, jelas dia, sekolah di Klungkung daratan yang meliputi tiga kecamatan, yakni Kecamatan Klungkung, Dawan, dan Banjarangkan, untuk saat ini belum memungkinkan dilakukan pembelajaran tatap muka. Karena penyebaran Covid-19 dari transmisi lokal masih terjadi dan makin meningkat. "Mudah-mudahan pandemi segera reda dan situasi ini segera kembali normal," harap Widiana.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Klungkung Dewa Gde Darmawan menjelaskan ada 68 sekolah Nusa Penuda, meliputi 53 SD, 10 SMP, 4 SMA dan 1 SMK. Dalam waktu dekat ini Disdik akan menggelar verifikasi eksternal dengan meminta persetujuan orangtua siswa untuk penerapan pembelajaran tatap muka ini. "Kalau semua persyaratan sudah terpenuhi, nanti dari Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Klungkung yang akan mengambil keputusan," ujar Dewa Darmawan. Data dari GTPP Covid-19 Kabupaten Klungkung, per Selasa (8/9), dari 555 kasus Covid-19 di Klungkung, Kecamatan Nusa Penida merupakan jumlah kasus terendah Covid-19 yakni 10 orang, 4 orang dalam perawatan dan sembuh 6 orang. *wan

Komentar