Hari Ini Karangasem Umumkan Tim Voli Porprov
AMLAPURA, NusaBali
Siapa nama-nama atlet bola voli Karangasem yang diproyeksikan turun pada Porprov Bali XV/2020 bakal terjawab Rabu (9/9) ini.
Dari 60 atlet yang mengikuti seleksi selama hampir sebulan di GOR Gunung Agung Amlapura, akan ditentukan lanjut atau tidak dalam tim yang disiapkan Pengkab Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Karangasem.
Dari 60 peserta seleksi itu akan diambil 28 pebolavoli putra, dan 12 atlet putri. "Rabu (9/9) menjadi hari terakhir proses seleksi. Tim pelatih akan mengumumkan siapa saja yang berhak lolos ke fase selanjutnya," ucap Ketua Pengkab PBVSI Karangasem, Wayan Suastika, Selasa (8/9).
Proses seleksi pada Rabu ini memasuki tahap akhir atau pleno. Trio pelatih I Komang Gebur Adiyasa, I Nyoman Juli, dan I Putu Wijaya didampingi Binpres yang juga Ketua Panitia Seleksi Made Darsa akan melakukan rapat pleno. Siapa saja pebola voli yang dinilai layak menjadi tim Porprov Karangasem. Yang jelas semua itu berdasarkan murni penilaian dari tim pelatih. Tim pelatih lah yang dinilai paling paham mengetahui kualitas dan kemampuan atlet voli yang mengikuti seleksi. "Untuk putra memang 28 atlet dulu. Nanti baru diperas menjadi 14 atlet hingga Desember nanti. Ini untuk putra baru masuk sebagai tim bayangan," tegas Suastika anggota dewan DPRD Karangasem asal Selat itu.
Suastika yang juga suami dari anggota DPRD Bali Dapil Karangasem Ni Kadek Darmini mengatakan, yang dinyatakan lolos di awal harus mengikuti mekanisme selanjutnya. Tanda tangan fakta integritas, dan diminta keseriusan mengikuti tahapan selanjutnya. Mengingat, di bagian putra targetnya awal tahun 2021, sudah ada tim definitif sebanyak 14 atlet. Makanya mereka akan diperas kembali dan bersaing secara sportif. Menuju tim definitif di bagian putra. Sementara untuk putri langsung menuju definitif.
Atlet yang direkrut nanti adalah pebola voli kelahiran 2000 dan batas tinggi atlet minimal 170 cm. "Yang jelas yang lolos ini adalah yang terbaik dari yang baik. Apalagi mereka adalah awalnya utusan klub yang memang disaring di klub lebih dulu kualitasnya sebelum ikut seleksi. Makanya, proses seleksi berjalan sangat ketat sekali," tutur Suastika yang kini dipercaya sebagai Ketua Harian Tim Pemenangan I Gede Dana - Wayan Artha Dipa dalam Pilkada Karangasem itu.
Adapun mereka yang lolos disebutkan harus memiliki kemampuan lebih dibandingkan dengan yang lainnya. Mulai fisik, teknik dan pengalaman. Semua itu, kata Suastika, karena cabor bola voli Karangasem ingin berprestasi di Porprov Badung, terutama mengembalikan kejayaan minimal masuk 4 besar di ajang Porprov, dan pada akhirnya dapat mewujudkan medali. “Ini semua hasil evaluasi Porprov sebelumnya di Tabanan. Tim voli Karangasem malah gagal ke semifinal. Pengalaman berharga itu harus ditebus di Porprov Badung nanti,” tegas Suastika. *dek
Dari 60 peserta seleksi itu akan diambil 28 pebolavoli putra, dan 12 atlet putri. "Rabu (9/9) menjadi hari terakhir proses seleksi. Tim pelatih akan mengumumkan siapa saja yang berhak lolos ke fase selanjutnya," ucap Ketua Pengkab PBVSI Karangasem, Wayan Suastika, Selasa (8/9).
Proses seleksi pada Rabu ini memasuki tahap akhir atau pleno. Trio pelatih I Komang Gebur Adiyasa, I Nyoman Juli, dan I Putu Wijaya didampingi Binpres yang juga Ketua Panitia Seleksi Made Darsa akan melakukan rapat pleno. Siapa saja pebola voli yang dinilai layak menjadi tim Porprov Karangasem. Yang jelas semua itu berdasarkan murni penilaian dari tim pelatih. Tim pelatih lah yang dinilai paling paham mengetahui kualitas dan kemampuan atlet voli yang mengikuti seleksi. "Untuk putra memang 28 atlet dulu. Nanti baru diperas menjadi 14 atlet hingga Desember nanti. Ini untuk putra baru masuk sebagai tim bayangan," tegas Suastika anggota dewan DPRD Karangasem asal Selat itu.
Suastika yang juga suami dari anggota DPRD Bali Dapil Karangasem Ni Kadek Darmini mengatakan, yang dinyatakan lolos di awal harus mengikuti mekanisme selanjutnya. Tanda tangan fakta integritas, dan diminta keseriusan mengikuti tahapan selanjutnya. Mengingat, di bagian putra targetnya awal tahun 2021, sudah ada tim definitif sebanyak 14 atlet. Makanya mereka akan diperas kembali dan bersaing secara sportif. Menuju tim definitif di bagian putra. Sementara untuk putri langsung menuju definitif.
Atlet yang direkrut nanti adalah pebola voli kelahiran 2000 dan batas tinggi atlet minimal 170 cm. "Yang jelas yang lolos ini adalah yang terbaik dari yang baik. Apalagi mereka adalah awalnya utusan klub yang memang disaring di klub lebih dulu kualitasnya sebelum ikut seleksi. Makanya, proses seleksi berjalan sangat ketat sekali," tutur Suastika yang kini dipercaya sebagai Ketua Harian Tim Pemenangan I Gede Dana - Wayan Artha Dipa dalam Pilkada Karangasem itu.
Adapun mereka yang lolos disebutkan harus memiliki kemampuan lebih dibandingkan dengan yang lainnya. Mulai fisik, teknik dan pengalaman. Semua itu, kata Suastika, karena cabor bola voli Karangasem ingin berprestasi di Porprov Badung, terutama mengembalikan kejayaan minimal masuk 4 besar di ajang Porprov, dan pada akhirnya dapat mewujudkan medali. “Ini semua hasil evaluasi Porprov sebelumnya di Tabanan. Tim voli Karangasem malah gagal ke semifinal. Pengalaman berharga itu harus ditebus di Porprov Badung nanti,” tegas Suastika. *dek
Komentar