Jamu Indonesia Tembus Arab Saudi
JAKARTA, NusaBali
Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto menyambut ekspor perdana PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul untuk produk rempah-rempah ke Arab Saudi.
Menurutnya, hal itu menumbuhkan optimisme produk makanan dan minuman (mamin), khususnya rempah-rempah dapat mendorong kinerja ekspor nasional.
“Peluang inilah harus dimanfaatkan para pelaku usaha dan peluang ini juga yang dapat meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia di masa pandemi Covid-19,” kata Mendag Agus, dalam rilisnya di Jakarta, Selasa (11/8).
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Kasan mengatakan, produk jamu Indonesia terus berkembang dan semakin diakui dunia internasional. Karena itu, Kemendag pun optimistis keberhasilan ini dapat menjadi pendorong industri biofarmaka dan mamin untuk terus melakukan penetrasi ke pasar global di tengah pandemi COVID-19.
Menurut Kasan, ekspor perdana ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kerja sama sama antara PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul dengan mitranya yaitu Mizanain dari Arab Saudi. Kesepakatan itu dicapai pada perhelatan Trade Expo Indonesia pada Oktober 2019 lalu.
Dari data BPS, pada semester pertama 2020 ekspor produk biofarmaka Indonesia tembus 4,2 juta dolar AS atau naik 32,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar 3,17 juta dolar AS. *ant
“Peluang inilah harus dimanfaatkan para pelaku usaha dan peluang ini juga yang dapat meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia di masa pandemi Covid-19,” kata Mendag Agus, dalam rilisnya di Jakarta, Selasa (11/8).
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Kasan mengatakan, produk jamu Indonesia terus berkembang dan semakin diakui dunia internasional. Karena itu, Kemendag pun optimistis keberhasilan ini dapat menjadi pendorong industri biofarmaka dan mamin untuk terus melakukan penetrasi ke pasar global di tengah pandemi COVID-19.
Menurut Kasan, ekspor perdana ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kerja sama sama antara PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul dengan mitranya yaitu Mizanain dari Arab Saudi. Kesepakatan itu dicapai pada perhelatan Trade Expo Indonesia pada Oktober 2019 lalu.
Dari data BPS, pada semester pertama 2020 ekspor produk biofarmaka Indonesia tembus 4,2 juta dolar AS atau naik 32,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar 3,17 juta dolar AS. *ant
Komentar