nusabali

Alat Pendukung Lab PCR Segera Tiba di Bali

  • www.nusabali.com-alat-pendukung-lab-pcr-segera-tiba-di-bali

TABANAN, NusaBali
Pendukung alat PCR (Polymerase Chain Reaction) atau uji swab untuk mendeteksi virus Corona yang dipesan Pemkab Tabanan segera tiba di Bali.

Alat bernama Laminar Air Flow dan Biosafety Cabinet yang dipesan dari luar negeri sudah di Jakarta, dan disebutkan kini perjalanan ke Bali.

Direktur BRSU Tabanan dr Nyoman Susila, mengatakan Tabanan sudah memesan alat pendukung kelengkapan PCR. Namun alat yang dipesan belum datang. “Sempat terkendala di Bea Cukai, tetapi kendala sudah bisa diatasi, dan sekarang alat sudah jalan dari Jakarta,” ungkap dr Susila, Senin (10/8).

Kata dia, alat pendukung bernama Laminar Air Flow dan Biosafety Cabinet dipesan dari China dan Jerman. “Alat pendukungnya memang harus dipesan dari luar negeri,” imbuh dr Susila.

Kendati disebutkan alat sudah diberangkatkan dari Jakarta, dr Susila belum berani memastikan kapan alat pendukung tersebut tiba di Bali. Karena jika dipastikan waktu kedatangannya, dikhawatirkan tidak sesuai perjanjian. Dengan kondisi tersebut dr Susila belum bisa memastikan kapan lab PCR di BRSU Tabanan bisa difungsikan.

Selain itu, sebelum lab PCR bisa difungsikan, mesti mengurus izin. “Kita harus hati-hati dengan janji penyedia. Kalau barang sudah di sini dan berfungsi baik, baru aman kita janjikan. Kita juga harus urus izinnya. Izin sudah berproses, dan telah divisitasi oleh provinsi pada pekan lalu,” beber dr Susila. Meski alat pendukung belum datang, dr Susila menegaskan, gedung dan sumber daya manusia (SDM) sudah lengkap. Sehingga tinggal menunggu alat pendukung.

Untuk diketahui Pemprov Bali memberikan bantuan kepada Pemkab Tabanan berupa alat PCR. Bantuan sudah diterima Jumat (17/7) lalu. Pemkab Tabanan diberikan alat PCR lantaran BRSU Tabanan dijadikan salah satu rumah sakit rujukan penanganan Covid-19. Di samping itu Tabanan telah memiliki SDM.

Sementara mengenai kapasitas layanan, per hari uji swab bisa menguji 108 sampel. Karena sekali beroperasi dengan waktu 3 jam bisa melayani 36 sampel. Jika tiga kali beroperasi, sehari bisa sampai 108 sampel yang bisa dilayani. *des

Komentar