nusabali

147 Guru di Karangasem Pensiun

Kasek di sekolah yang kekurangan guru diharapkan ikut mengajar.

  • www.nusabali.com-147-guru-di-karangasem-pensiun

AMLAPURA, NusaBali
Tahun 2020 ini, sebanyak 147 guru di Karangasem pensiun. Imbasnya Karangasem kekurangan 963 guru SD dan SMP.

Pelepasan guru pensiun secara simbolis dilakukan di Aula Sabha Widya Praja Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Karangasem, Jalan Veteran Amlapura, Rabu (29/7). Para guru pensiun dilepas Kadisdikpora Karangasem, I Gusti Ngurah Kartika.

Gusti Ngurah Kartika mengatakan, setiap tahun ada guru purnatugas. Pengangkatan guru di Karangasem terakhir di tahun 2019 sebanyak 146 guru. Dijelaskan, pada tahun 2021 nanti, sebanyak 153 guru memasuki purnatugas dan tahun 2022 sebanyak 269 guru. Kebutuhan guru SD sebanyak 3.361 guru untuk memenuhi kebutuhan di 363 SD. Saat ini jumlah guru SD hanya 2.716 orang, kekurangan 645 guru. Kebutuhan guru SMP 1.128 orang untuk 32 SMP negeri. Kenyataannya ada 810 guru, kekurangan 318 guru. “Beban guru di tahun ajaran 2020/2021 bertambah karena dibebani minimal mengajar selama 30 jam seminggu,” jelas Gusti Ngurah Kartika.

Akibat kekurangan guru di banyak sekolah, Gusti Ngurah Kartika mengharapkan sekolah melakukan inovasi pembelajaran. “Semula kepala sekolah tidak mengajar, kali ini diikutkan mengajar untuk menutupi kekurangan guru,” ungkap Gusti Ngurah Kartika. Padahal beban kepala sekolah cukup berat sebagai managerial sekolah dan bertanggungjawab secara administrasi. “Tugas kepala sekolah memang berat, tetapi di sekolah yang kekurangan guru, saya harapkan kasek ikut mengajar,” pintanya. Apalagi pembelajaran dalam jaringan (daring) memerlukan inovasi baru.

Ida Ayu Made Mas, salah seorang Kasek TK Udiana Sari, Banjar Padangaji, Desa Peringsari, Kecamatan Selat, mengaku tidak ingat berapa tahun jadi guru TK dan berapa tahun telah menjabat kasek. “Saya baru sadar, ternyata telah memasuki pensiun,” jelas Ida Ayu Made Mas. Sedangkan pensiunan guru kelas V SD Negeri 12 Karangasem, Ni Made Satriawati, mengaku keasyikan menjadi guru. Kini memasuki pensiun di usia 60 tahun. *k16

Komentar