Pengajuan Kredit di Bank Pasar Bisa via WA

Direktur PD BPR Bank Pasar Bangli, I Made Astawa, menjelaskan nasabah yang mohon kredit akan diberikan formulir untuk diisi. Meski pengajuan kredit melalui WA, nasabah tetap menyetorkan dokumen. Jika pengajuan kredit disetujui berdasarkan hasil survei, nasabah bisa langsung tanda tangan. “Survei tetap dilaksanakan untuk memastikan kebenaran data pemohon kredit. Petugas kami tetap menerapkan protokol kesehatan,” ungkap Astawa, Jumat (3/7).

Memastikan layanan Bank Pasar aman dan nyaman, Astawa juga mengatur pola layanan. Menyiapkan fasilitas penanganan Covid-19. Bagi petugas bank yang mendatangi nasabah ke pasar dilengkapi alat pelindung diri berupa masker, penutup muka, sarung tangan, dan fasilitas lainnya. “Mobilitas cukup ramai, nasabah datang dari berbagai tempat maka kami melakukan penyemprotan disinfektan berkala,” sebutnya. Dikatakan, di tengah pandemi Covid-19 ini, aktivitas Bank Pasar masih normal. Tidak ada pengaruh signifikan. Nasabah sektor pariwisata dan PMI tidak terlalu besar.

Menurut Astawa, untuk memperkuat kelembagaan Bank Pasar, pihaknya mengajukan tambahan modal ke pemerintah daerah. Penyertaan modal tahun ini sebesar Rp 30 miliar, sudah cair Rp 10 miliar. “Beberapa target yang kami pasang sudah terealisasi, ada pula yang melampaui target,” ungkapnya. Hanya saha Astawa tidak bisa memastikan kondisi ke depan. “Kami pun mengajukan suntikan dana ke pemerintah untuk memperkuat Bank Pasar. Kami mengajukan Rp 6 miliar, berapa yang disetujui tergantung kondisi keuangan daerah,” jelasnya. *esa