nusabali

Gratiskan Tagihan, Perumda Tirta Tohlangkir Subsidi Rp 1,8 M

  • www.nusabali.com-gratiskan-tagihan-perumda-tirta-tohlangkir-subsidi-rp-18-m

AMLAPURA, NusaBali
Perumda Tirta Tohlangkir Karangasem subsidi Rp 1,8 miliar untuk gratiskan 37.589 pelanggan. Gratis bayar rekening in berlaku untuk tiga bulan yakni Mei hingga Juli 2020. Pelanggan yang dapat gratis yakni pemakaian 0-10 meter kubik.

Lebih dari penggunaan air 10 meter kubik tetap bayar. Gratis bayar tagihan air ini didominasi pelanggan rumah tangga. Direktur Perumda Tirta Tohlangkir, I Gusti Made Singarsi, menyebutkan dari 38.155 pelanggan terdiri dari niaga sebanyak 218 pelanggan, pemerintah 345 pelanggan, dan pelanggan khusus sebanyak 3 pelanggan. “Sebanyak 566 pelanggan tidak dapat subsidi gratis bayar rekening air,” ungkap Gusti Made Singarsi di Amlapura, Minggu (19/4). Pelanggan itu berasal dari niaga besar seperti pabrik minuman, pabrik es, pertambangan, peternakan besar, hotel berbintang, konveksi besar, vila, restoran, bar, SPBU, rumah sakit swasta, pasar swalayan, dan bank swasta.

Sedangkan yang dapat subsidi berasal dari pelanggan niaga kecil sebanyak 2.199 pelanggan, rumah tangga kecil 23.156 pelanggan, rumah tangga besar 1.125 pelanggan, sosial 532 pelanggan, dan umum sebanyak 108 pelanggan, total 37.589 pelanggan. Perumda Tirta Tohlangkir juga menghitung pemakaian air tiap pelangggan rumah tangga, per hari rata-rata menghabiskan 60 liter, sehingga rata-rata tiap bulan membutuhkan 900 liter. “Dengan memberlakukan gratis untuk pemakaian 0-10 meterkubik, cukup meringankan beban pelanggan,” jelas Gusti Made Singarsi.

Dikatakan, Perumda Tirta Tohlangkir juga melayani air gratis dengan bagi warga yang memerlukan. Pengangkutan air dengan mobil tangki. Terutama untuk cuci tangan di tempat umum. Gusti Made Singarsi menjelaskan, subsidi Rp 1,8 miliar berasal dari dana kegiatan yang dananya digeser sebesar Rp 1,6 miliar, sisanya diupayakan dari sumber dana lainnya. Sedangkan tarif air per meter kubik untuk 0-10 meter kubik Rp 1.500 per meter kubik, tarif untuk 10-20 meter kubik Rp 2.275 per meter kubik, dan di atas 21 meter kubik Rp 4.150 per meter kubik. “Jadi subsidi diberikan kepada pelanggan tiap rekening senilai Rp 15.000 untuk pemakaian 0-10 meter kubik. Pengertian gratis ya untuk pemakaian 0-10 meter kubik,” tegasnya.

Dewan pengawas Perumda Tirta Tohlangkir, Ni Made Santikawati, mendukung kebijakan Direktur I Gusti Made Singarsi menggratiskan pelanggan untuk pemakaian 0-10 meter kubik. “Itu cara meringankan beban masyarakat saat kesusahan,” jelas Santikawati. *k16

Komentar