nusabali

TPA Mandung Terbakar 10 Are

Panas Sinar Matahari Picu Gas Metan

  • www.nusabali.com-tpa-mandung-terbakar-10-are

TABANAN, NusaBali
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Banjar Mandung, Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, terbakar, Kamis (26/3) sore sekitar pukul 15.00 Wita.

Kebakaran disebabkan oleh ledakan gas metan dalam  tumpukan sampah tersebut hingga memercikkan api. Hingga Jumat (27/3) kemarin,  asap api itu belum bisa dipadamkan petugas. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tabanan I Made Subagia membenarkan TPA Mandung terbakar. Kebakaran terjadi pada Kamis sore itu di bagian utara. “Terbakar di bagian utara sekitar 10 are,” ungkapnya, Jumat (28/3).

Dia mengakui, kebakaran TPA induk di Tabanan itu terjadi karena ledakana gas metan menjadi percikan api. Jelas dia, api gas metan munsl saat petugas menarik sampah baru di badian bawah untuk digeser ke timur. Saat itu muncul panas hingga menimbulkan api. “Kebetulan pada Kamis sore itu, saat sampah ditaraik, cuaca sangat panas,” imbuh Subagia.

Dengan kondisi tersebut, jelas dia, seluruh staf di UPT TPA Mandung dan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Tabanan melakukan pemadaman api. Hanya saja, hingga Kamis (26/3) malam, api belum bisa dipadamkan secara total. “Jumat pagi (kemarin,Red) masih timbul asap saja. Mudah-mudahan hujan sehingga api bisa mati total,” harap mantan Kadis Perikanan Tabanan ini.

Untuk diketahui, terakhir TPA Mandung terbakar pada Rabu (4/9). Bahkan pemadaman api dilakukan sampai bermingggu-minggu. Kebakaran saat itu terjadi di bagian selatan seluas 20 are. Proses pemadaman api sampai mengerahkan petugas Damkar dari Kabupaten Badung dan Kabupaten Bangli.*des

Komentar