nusabali

PDAM Rencana Manfaatkan Air Taman Sari

  • www.nusabali.com-pdam-rencana-manfaatkan-air-taman-sari

Perusahan Daerah air Minum (PDAM) Bangli berencana mengangkat air di Taman Sari, Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Bangli untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di wilayah perkotaan.

BANGLI, NusaBali

Pada jam padat, pelanggan di sejumlah lokasi tidak terlayani optimal, harus bergantian mendapatkan air. Tidak hanya wilayah perkotaan, pelanggan di Dusun Malet, Desa Tiga, Kecamatan Susut juga masih menggunakan sistem bergilir. Air  mengalir ke pelanggan setiap tiga hari sekali. Penyebabnya, kapasitas sumber air Malet Kuta Mesir yang kecil.

Direktur PDAM Bangli, Dewa Retno Suparso Mesi mengatakan, untuk pelayanan di Desa Tamanbali, air mengalir setiap pagi dan malam hari saja. Mengatasi masalah itu, PDAM sedang berupaya penambahan debit air dan perbaikan bak penangkap air. “Kami maksimalkan sumber air Tirta Barong,” ungkap Dewa Suparso Mesi, Jumat (7/2). Diakui, PDAM memiliki rencana memanfaatkan sumber mata air Tamansari di Banjar/Lingkungan Sidembunut, Kelurahan Cempaga Bangli.

Air yang bersumber dari Tamansari dikhususkan untuk pelanggan di kota Bangli dan sekitarnya. Sementara air dari mata air Tirta Barong, Desa Kayubihi untuk pelanggan di Desa Tamanbali dan sekitarnya. “DED sumber mata air Tamansari sudah ada, tinggal memperjuangkan anggarannya ke pusat,” ungkapnya. Dikatakan, jumlah pelanggan unit Tamanbali sebanyak 1.700 pelanggan. Disampaikan, kecilnya kapasitas sumber air sangat berpengaruh terhadap pelayanan.

Seperti layanan air di unit Malet yang mengjangkau Dusun Malet Gusti, Malet Gede, Malet Kuta Mesir, dan Padpadan dengan total 429 pelanggan. “Pelanggan di Malet Gede, Malet Kuta Mesir, dan Padpadan mendapatkan air bergilir setiap tiga hari sekali. Sementara di Malet Kuta Mesir air mengalir setiap hari,” bebernya. PDAM berkeinginan pelanggan di tiga dusun tersebut terlayani setiap hari. “Saat ini pelanggan belum bisa terlayani setiap hari karena kapasitas sumber air tidak terlalu besar,” jelasnya. *esa

Komentar