Wabah Corona Kacaukan Sepakbola China
Virus Corona yang mewabah di China ikut mengacaukan sepakbola di China.
BEIJING, NusaBali
Banyak gelaran sepakbola di Negeri Tirai Bambu itu ikut terganggu. Dilansir BBC, sejumlah pertandingan sepakbola di China ikut terdampak virus Corona. Dampaknya, beberapa pertandingan terpaksa ditunda hingga dipindahkan lokasinya.
Di antaranya,laga Piala Super China 2020 antara Guangzhou Evergrande vs Shanghai Shenhua. Laga yang semula akan digelar pada 5 Februari, harus diundur oleh Asosiasi Sepakbola China (CFA).
"Sesuai persyaratan untuk mencegah dan menahan penyebaran virus corona baru, dan untuk menghindari keramaian, Asosiasi Sepak Bola China [CFA] memutuskan menunda Piala Super China 2020 setelah melakukan analisis dan penilaian yang hati-hati," bunyi pernyataan CFA.
Laga Liga Champions Asia dilaporkan juga ikut terdampak. Laga babak playoff antara Shanghai SIPG kontra tim Thailand, Buriram United, akan digelar dalam kondisi stadion tertutup. Sedangkan pertandingan fase grup, yang melibatkan tim China, diprediksi juga akan terdampak.
Namun, yang paling krusial, virus Corona memaksa kick off Liga Super China 2020 juga diundur, tanpa batas waktu yang jelas. Asosiasi Sepakbola China sampai akan berkonsultasi dengan pemerintah terkait situasi ini.
Pertandingan sepakbola putri di kualifikasi Olimpiade 2020 juga dipindahkan ke Sydney, Australia. Terakhir, laga kualifikasi tinju Olimpiade 2020 zona Asia/Oseania di Wuhan pada 3-14 Februari juga harus ditunda.
Virus Corona dianggap mematikan, karena menelan puluhan korban jiwa. Total 2000 kasus muncul, dengan beberapa negara dilaporkan sudah mulai terdampak seperti Jepang, Singapura, Thailand, Korea Selatan, Australia, hingga Amerika Serikat dan Prancis.
China juga menarik diri sebagai tuan rumah turnamen sepakbola wanita kualifikasi Olimpiade. Kualifikasi yang diikuti empat negara, Australia, Taiwan, Thailand dan China, dipindah ke Sydney, Australlia.
"AFC telah diberitahu jika Asosiasi Sepak Bola China (CFA) jika mereka mundur sebagai tuan rumah turnamen sepak bola wanita Olimpiade Tokyo 2020 babak final kualifikasi Asia - Grup B di Nanjing," demikian pernyataan AFC, Minggu (26/1).
Selain sepakbola, sejumlah pertandingan olahraga lain di China juga terpaksa dipindah akibat virus Corona. Pertandingan tenis Piala FED Grup I Asia/Oseania, yang digelar di kota Dongguan pada 4-8 Februari, harus dipindahkan. Sebagai gantinya, pertandingan akan digelar di Kazahkstan. *ant
Di antaranya,laga Piala Super China 2020 antara Guangzhou Evergrande vs Shanghai Shenhua. Laga yang semula akan digelar pada 5 Februari, harus diundur oleh Asosiasi Sepakbola China (CFA).
"Sesuai persyaratan untuk mencegah dan menahan penyebaran virus corona baru, dan untuk menghindari keramaian, Asosiasi Sepak Bola China [CFA] memutuskan menunda Piala Super China 2020 setelah melakukan analisis dan penilaian yang hati-hati," bunyi pernyataan CFA.
Laga Liga Champions Asia dilaporkan juga ikut terdampak. Laga babak playoff antara Shanghai SIPG kontra tim Thailand, Buriram United, akan digelar dalam kondisi stadion tertutup. Sedangkan pertandingan fase grup, yang melibatkan tim China, diprediksi juga akan terdampak.
Namun, yang paling krusial, virus Corona memaksa kick off Liga Super China 2020 juga diundur, tanpa batas waktu yang jelas. Asosiasi Sepakbola China sampai akan berkonsultasi dengan pemerintah terkait situasi ini.
Pertandingan sepakbola putri di kualifikasi Olimpiade 2020 juga dipindahkan ke Sydney, Australia. Terakhir, laga kualifikasi tinju Olimpiade 2020 zona Asia/Oseania di Wuhan pada 3-14 Februari juga harus ditunda.
Virus Corona dianggap mematikan, karena menelan puluhan korban jiwa. Total 2000 kasus muncul, dengan beberapa negara dilaporkan sudah mulai terdampak seperti Jepang, Singapura, Thailand, Korea Selatan, Australia, hingga Amerika Serikat dan Prancis.
China juga menarik diri sebagai tuan rumah turnamen sepakbola wanita kualifikasi Olimpiade. Kualifikasi yang diikuti empat negara, Australia, Taiwan, Thailand dan China, dipindah ke Sydney, Australlia.
"AFC telah diberitahu jika Asosiasi Sepak Bola China (CFA) jika mereka mundur sebagai tuan rumah turnamen sepak bola wanita Olimpiade Tokyo 2020 babak final kualifikasi Asia - Grup B di Nanjing," demikian pernyataan AFC, Minggu (26/1).
Selain sepakbola, sejumlah pertandingan olahraga lain di China juga terpaksa dipindah akibat virus Corona. Pertandingan tenis Piala FED Grup I Asia/Oseania, yang digelar di kota Dongguan pada 4-8 Februari, harus dipindahkan. Sebagai gantinya, pertandingan akan digelar di Kazahkstan. *ant
Komentar