Mayat Tanpa Kepala Ditemukan di Pantai

Mayat tersebut ditemukan di Pantai Selok Anyar. Mayat tanpa identitas tersebut pertama kali ditemukan warga yang sedang mencari kayu bakar. Mayat itu ditemukan di tepi pantai dalam kondisi sudah berbau busuk. Bahkan tulang kakinya sudah tak lagi terbungkus daging dan kulit.

Mayat tersebut mengenakan celana pendek warna biru dan celana dalam cokelat. Polisi yang mendapatkan laporan dari masyarakat langsung menuju lokasi dan melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Awalnya mayat ditemukan warga yang mencari kayu bakar dan dilaporkan kepada petugas," ujar Kanit Reskrim Polsek Pasirian, Aipda Lukman, seperti dilansir detik, Senin (20/1).

"Kami langsung mendatangi lokasi dan mendapati mayat dalam kondisi tanpa kepala dan bagian kaki sudah kelihatan tulang-belulang," imbuhnya.

Untuk kepentingan penyelidikan, mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum dr Haryoto Lumajang untuk diautopsi. Polisi mengimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya untuk menghubungi Polsek Pasirian.

"Kami mengimbau kepada masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya dengan ciri-ciri tersebut, agar menghubungi Polsek Pasirian," pungkas Lukman.

Mayat tanpa kepala tersebut berjenis kelamin laki-laki. Korban diperkirakan berusia 30-40 tahun. Pria tersebut diperkirakan sudah meninggal sejak tujuh hari yang lalu. Dugaan tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran.

Kini, polisi masih mendalami penyebab tewasnya pria yang mayatnya tanpa kepala itu. Pihaknya belum bisa memberikan dugaan apakah pria itu merupakan korban pembunuhan atau bukan.

"Korban berjenis kelamin laki-laki dan diperkirakan sudah meninggal tujuh hari yang lalu. Untuk penyebab tewasnya mayat tersebut masih kita dalami," ujar Hasran, Senin (20/1). *