Pemilihan Guru Berprestasi ala SMAN 1 Amlapura
Siswa Salurkan Aspirasi dengan e-Voting
Peringati Hari Guru, siswa SMAN 1 Amlapura memilih lima guru berprestasi dengan e-voting, Senin (25/11).
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 884 salurkan aspirasinya dengan terlebih dahulu download aplikasi. Ada 55 guru yang masuk penilaian siswa. Guru berprestasi pilihan siswa masing-masing Wayan Sugiana, I Dewa Gede Sutarta, I Wayan Merta, I Made Candra Cahyadi, dan Ni Made Arini Dwijayanti.
Panitia menyediakan lima kategori. Setiap siswa berhak menentukan satu pilihan di setiap kategori. Maka setiap siswa menentukan lima guru pilihan yakni guru berprestasi, guru berdedikasi, guru motivator, guru milenial, dan guru terfavorit. Kasek Wayan Sugiana dengan suara 43 persen, I Dewa Gede Sutarta terpilih sebagai guru berdedikasi dengan suara 53,4 persen, I Wayan Merta meraih gelar guru motivator dengan capaian 39,6 persen, I Made Candra Cahyadi meraih gelar guru milenial dengan capaian 28,6 persen, dan Ni Made Arini Dijayanti meraih gelar guru terfavorit dengan capaian 51 persen.
E-voting ini menggunakan HP. Setiap siswa terlebih dahulu mendownload aplikasi agar bisa menyalurkan aspirasinya. Praktis, cepat, dan hasilnya langsung kelihatan. “Setiap siswa bebas menentukan pilihannya, tidak ada intervensi. Siswa telah memiliki aplikasi untuk menentukan pilihan sesuai penilaiannya masing-masing,” jelas Wakasek Kesiswaan, I Dewa Gede Sutarta.
Kasek SMAN 1 Amlapura Wayan Sugiana mengatakan, penilaian langsung dari seluruh siswa, merupakan hasil yang sejujurnya. Sebab, identitas siswa yang memberikan penilaian tidak diketahui. “Saya dinilai sebagai guru berprestasi dengan capaian 43 persen dari 884 siswa. Hampir setengah jumlah siswa memilih saya, saya tidak tahu identitas mereka,” katanya. Sainginnya memperebutkan gelar guru berprestasi yakni Ayu Inteni dengan 25,5 persen, Agus Arya dengan 14,3 persen, dan Sukerta dengan 12,6 persen.
Untuk guru yang belum dinobatkan meraih salah satu dari lima predikat tersebut agar lebih tertantang mengajar lebih baik, lebih profesional, dan lebih mampu meyakinkan siswa. Di samping itu guru hendaknya mampu menjadi teladan bagi siswa, panutan buat siswa, dengan mengajar sesuai PAKEM (pendidikan aktif kreatif efektif dan menyenangkan). Sementara bagi yang meraih predikat diminta tetap menginspirasi. *k16
Panitia menyediakan lima kategori. Setiap siswa berhak menentukan satu pilihan di setiap kategori. Maka setiap siswa menentukan lima guru pilihan yakni guru berprestasi, guru berdedikasi, guru motivator, guru milenial, dan guru terfavorit. Kasek Wayan Sugiana dengan suara 43 persen, I Dewa Gede Sutarta terpilih sebagai guru berdedikasi dengan suara 53,4 persen, I Wayan Merta meraih gelar guru motivator dengan capaian 39,6 persen, I Made Candra Cahyadi meraih gelar guru milenial dengan capaian 28,6 persen, dan Ni Made Arini Dijayanti meraih gelar guru terfavorit dengan capaian 51 persen.
E-voting ini menggunakan HP. Setiap siswa terlebih dahulu mendownload aplikasi agar bisa menyalurkan aspirasinya. Praktis, cepat, dan hasilnya langsung kelihatan. “Setiap siswa bebas menentukan pilihannya, tidak ada intervensi. Siswa telah memiliki aplikasi untuk menentukan pilihan sesuai penilaiannya masing-masing,” jelas Wakasek Kesiswaan, I Dewa Gede Sutarta.
Kasek SMAN 1 Amlapura Wayan Sugiana mengatakan, penilaian langsung dari seluruh siswa, merupakan hasil yang sejujurnya. Sebab, identitas siswa yang memberikan penilaian tidak diketahui. “Saya dinilai sebagai guru berprestasi dengan capaian 43 persen dari 884 siswa. Hampir setengah jumlah siswa memilih saya, saya tidak tahu identitas mereka,” katanya. Sainginnya memperebutkan gelar guru berprestasi yakni Ayu Inteni dengan 25,5 persen, Agus Arya dengan 14,3 persen, dan Sukerta dengan 12,6 persen.
Untuk guru yang belum dinobatkan meraih salah satu dari lima predikat tersebut agar lebih tertantang mengajar lebih baik, lebih profesional, dan lebih mampu meyakinkan siswa. Di samping itu guru hendaknya mampu menjadi teladan bagi siswa, panutan buat siswa, dengan mengajar sesuai PAKEM (pendidikan aktif kreatif efektif dan menyenangkan). Sementara bagi yang meraih predikat diminta tetap menginspirasi. *k16
Komentar