Rumah PNS Terbakar di Nusa Penida
Sebuah rumah milik I Ketut Gara, 45, seorang PNS di Banjar Guyangan, Desa Batukandik, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, terbakar pada Senin (21/10) siang.
SEMARAPURA, NusaBali
Diduga penyebab kebakaran karena karena pembakaran sisa canang di rumah tersebut. Informasi yang dihumpun kejadian ini diketahui kali pertama oleh tetangga korban sekitar pukul 13.00 Wita, yakni Nyoman Waspada, 53. Ketika itu Waspada melihat asap tebal bersumber dari rumah Gara, setelah dicek ternyata api sudah membakar seluruh atap rumah.
Selanjutnya Waspada minta bantuan warga lain untuk memukul kentongan minta bantuan warga lain untuk membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti menyirami dengan ember berisi air. Tak berselang lama petugas pemadam kebakaran tiba dengan 1 unit armada dan api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian.
Petugas kepolisian pun masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Diketahui saat kejadian Gara berada di luar rumah, namun sebelumnya istri korban sempat membakar canang bekas upacara di dalam tungku kayu bakar di dapur rumahnya.
Kasubag Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana mengatakan, petugas kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. "Masih ditelusuri penyebabnya, kerugian dari musibah ini ditaksir mencapai Rp 40 juta," ujarnya. *wan
Selanjutnya Waspada minta bantuan warga lain untuk memukul kentongan minta bantuan warga lain untuk membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti menyirami dengan ember berisi air. Tak berselang lama petugas pemadam kebakaran tiba dengan 1 unit armada dan api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian.
Petugas kepolisian pun masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Diketahui saat kejadian Gara berada di luar rumah, namun sebelumnya istri korban sempat membakar canang bekas upacara di dalam tungku kayu bakar di dapur rumahnya.
Kasubag Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana mengatakan, petugas kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. "Masih ditelusuri penyebabnya, kerugian dari musibah ini ditaksir mencapai Rp 40 juta," ujarnya. *wan
Komentar