Kasek Suradnya Sabet Widya Kusuma
Kepala SMPN 1 Banjarangkan, Klungkung, I Nengah Suradnya menyabet Trofi Widya Kusuma 2019.
SEMARAPURA, NusaBali
Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Bali I Wayan Koster, bertepatan dengan HUT Pemprov Bali ke-61, di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Rabu (14/8) pagi.
Selain Suradnya untuk di Klungkung, penghargaan ini juga diraih Kepala SMKN 1 Klungkung I Wayan Siarsana. Widya Kusuma tersebut merupakan penghargaan di bidang pendidikan terhadap seseorang yang prestasinya berdampak positif untuk masyarakat sekitar. Kasek Suradnya menjabat kasek sejak 7 Januari 2015, sering tampil dalam forum ilmiah sebagai best practice sekolah dan dapat juara best practice tingkat Kabupaten Klungkung 2018. Dia narasumber dalam penilaian angka kredit PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan). Sejak menjabat kasek, dia menerapkan enam inovasi di sekolah yakni, Kentong Yadnya yang merupakan penggalangan dana dari berbagai sumber secara sukarela, dalam bentuk sumbangan. Dana ini untuk membantu peningkatan kegiatan sekolah. Mocil (motivator cilik) yakni kemampuan siswa dalam berpendapat di depan umum. Dengan berbagai materi sajian yang ditampilkan sebelum proses pembelajaran dimulai dalam tiga bahasa; Inggris (Speaking Day), Balinese Day, dan bahasa Indonesia.
Ditemui usai penerima Trofi Widya Kusuma, Kasek SMPN 1 Banjarangkan I Nengah Suradmya mengaku bersyukur karena keberhasilan memperoleh Widya Kusuma. Penghargaan ini sebagai bentuk keberhasilan pendidikan Kabupaten Klungkung. Wujud kesukssan dalam pngelolaan pendidikan di satuan pendidikan dan juga bukti nyata pengabdian di masyarakat. "Penghargaan Widya Kusuma ini menyangkut Tri Pusat Pendidikan yaitu sekolah, keluarga dan masyarakat," ujarnya.
Penilaian Widya Kusuma meliputi administrasi, presentasi, wawancara, observasi atau kunjungan lapangan. Bobot terbesar kunjungan lapangan, 27 Mei 2019, dihadiri unsur Dinas Pendidikan, organisasi profesi, kemasyarakatan, prajuru adat dan dinas, dan unru lain. Penilaian mencakup aktivitas sekolah dan aktivitas di masyarakat dan organisasi sosial. "Penghargaan ini adalah berkat usaha kerja keras semua komponen yang peduli terhadap kemajuan mutu pendidikan di Klungkung. Semoga ke depannya dapat dipertahankan dan ditingkatkan," katanya.*wan
Selain Suradnya untuk di Klungkung, penghargaan ini juga diraih Kepala SMKN 1 Klungkung I Wayan Siarsana. Widya Kusuma tersebut merupakan penghargaan di bidang pendidikan terhadap seseorang yang prestasinya berdampak positif untuk masyarakat sekitar. Kasek Suradnya menjabat kasek sejak 7 Januari 2015, sering tampil dalam forum ilmiah sebagai best practice sekolah dan dapat juara best practice tingkat Kabupaten Klungkung 2018. Dia narasumber dalam penilaian angka kredit PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan). Sejak menjabat kasek, dia menerapkan enam inovasi di sekolah yakni, Kentong Yadnya yang merupakan penggalangan dana dari berbagai sumber secara sukarela, dalam bentuk sumbangan. Dana ini untuk membantu peningkatan kegiatan sekolah. Mocil (motivator cilik) yakni kemampuan siswa dalam berpendapat di depan umum. Dengan berbagai materi sajian yang ditampilkan sebelum proses pembelajaran dimulai dalam tiga bahasa; Inggris (Speaking Day), Balinese Day, dan bahasa Indonesia.
Ditemui usai penerima Trofi Widya Kusuma, Kasek SMPN 1 Banjarangkan I Nengah Suradmya mengaku bersyukur karena keberhasilan memperoleh Widya Kusuma. Penghargaan ini sebagai bentuk keberhasilan pendidikan Kabupaten Klungkung. Wujud kesukssan dalam pngelolaan pendidikan di satuan pendidikan dan juga bukti nyata pengabdian di masyarakat. "Penghargaan Widya Kusuma ini menyangkut Tri Pusat Pendidikan yaitu sekolah, keluarga dan masyarakat," ujarnya.
Penilaian Widya Kusuma meliputi administrasi, presentasi, wawancara, observasi atau kunjungan lapangan. Bobot terbesar kunjungan lapangan, 27 Mei 2019, dihadiri unsur Dinas Pendidikan, organisasi profesi, kemasyarakatan, prajuru adat dan dinas, dan unru lain. Penilaian mencakup aktivitas sekolah dan aktivitas di masyarakat dan organisasi sosial. "Penghargaan ini adalah berkat usaha kerja keras semua komponen yang peduli terhadap kemajuan mutu pendidikan di Klungkung. Semoga ke depannya dapat dipertahankan dan ditingkatkan," katanya.*wan
Komentar