nusabali

PD Parkir Minta Ada Solusi Bersama

  • www.nusabali.com-pd-parkir-minta-ada-solusi-bersama

PD Parkir Kota Denpasar meminta kepada Pemkot Denpasar untuk ikut mencari solusi lahan parkir yang bisa disediakan ketika lahan parkir tepi jalan dikurangi.

Terkait Parkir Tepi Jalan Dikurangi

DENPASAR, NusaBali
Direktur PD Parkir I Nyoman Putrawan, Rabu (6/2) mengatakan, pihaknya tidak memiliki kemampuan untuk membeli dan membuat lahan parkir baru mengingat anggaran yang masih kurang.  Apalagi, kata dia, harga lahan saat ini semakin mahal. Namun, pihaknya mengaku mendukung dengan penertiban dan penutupan parkir tepi jalan tersebut karena sesuai peraturan yang berlaku dan mengurangi kemacetan di Kota Denpasar.

Namun, kata dia, saat ini untuk mencari solusi menampung kendaraan masyarakat, harus ada solusi bersama. Untuk parkir pelataran yang dimiliki PD Pasar saat ini hanya sebanyak 233 titik. Itu pun dibagi 4 wilayah yakni Denpasar Barat sebanyak 48 titik, Denpasar Timur 71 titik, Denpasar Selatan 54 titik dan Denpasar Utara sebanyak 60 titik. "Kami pasti mencarikan solusinya sesuai kemampuan kami. Kami mendukung pelaksanaan peraturan itu tapi kami juga perlu dukungan," jelasnya.

Kata Putrawan, titik parkir pelataran saat ini masih kurang. Dengan adanya pengurangan lahan parkir tepi jalan, dia ingin ada solusi bersama, bukan hanya tugas dari PD Parkir melainkan juga tugas bersama agar perparkiran di Denpasar tetap dalam kondisi baik. "Untuk pelaksanaan perparkiran kami memang bertanggung jawab soal itu. Tetapi, untuk masalah penyediaan lahan itu kami juga perlu duduk bersama," imbuhnya.

Sebab untuk menyediakan lahan parkir kata Putrawan, harus ada tiga hal yang perlu dipikirkan. "Memang jika menyediakan lahan parkir, kita harus memikirkan beberapa aspek juga yakni, ada tidak tempatnya, setelah ada, layak tidak sebagai tempat parkir, potensinya seperti apa yang akan parkir di sana, setelah layak mampu tidak kita melaksanakan itu, jadi itu yang harus diperhatikan juga. Itu juga yang harus kita evaluasi," ungkapnya.

Namun demikian, pihaknya akan tetap bergerak dan mengevaluasi ketika parkir itu hilang. Evaluasi tersebut mulai dari potensi perparkiran yang bisa menampung limpahan dari hilangnya lahan parkir yang ada. Selain itu pihaknya juga berupaya untuk mencari solusi dengan bekerjasama ke pemilik lahan yang ada seperti swalayan. "Walaupun ada yang mau bekerjasama tentu tidak semua bisa menampung kendaraan yang ada kecuali kita menyediakan yang baru," ungkapnya lagi.

Putrawan melihat, titik parkir yang strategis di Kota Denpasar banyak, namun memerlukan banyak evaluasi kembali dan tentunya anggaran yang harus disediakan. Pihaknya melihat potensi strategis saat ini hanya ada di Jalan Sartika. "Kembali lagi permasalahannya adalah anggaran. Ini yang saya bilang harus ada solusi bersama," tandasnya. *mi

Komentar