nusabali

Harus Netral dan Bisa Cepat Mendeteksi Potensi Konflik

  • www.nusabali.com-harus-netral-dan-bisa-cepat-mendeteksi-potensi-konflik

Kapolresta Kumpulkan Ratusan Babinsa dan Bhabinkamtibmas

DENPASAR, NusaBali
Ratusan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dikumpulkan di aula lantai III Gedung Pesta Gatra Mapolresta Denpasar, Rabu (30/1) pukul 10.00 Wita. Ratusan Babinsa dan Bhabinkamtibmas ini dikumpulkan ini dalam rangka membangun sinergitas Polri dan TNI menjelang pengamanan Pemilu pada 17 April mendatang.

Dalam acara ini dihadiri oleh Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Ruddi Setiawan, Wakapolresta Denpasar, AKBP Nyoman Artana, Dandim 1161 Badung, Letkol Inf Handoko Yudho Wibowo, para Kapolsek se-Polresta Denpasar, dan para Danramil di Kodim 1161 Badung.

Dikonfirmasi seusai pelaksanaan pertemuan, Kombes Pol Ruddi mengatakan pengumpulan Babinsa dan Bhabinkamtibmas salah satu bentuk sinergitas Polri dan TNI dalam menjaga keamanan dan ketertiban dalam pelaksanaan pesta demokrasi April mendatang. Babinsa dan Bhabinkamtibmas adalah garda terdepan dari Polri dan TNI yang langsung berhadapan dengan masyarakat.

Dalam acara yang berlangsung kemarin, kata Kombes Pol Ruddi Setiawan para Babinsa dan Bhabinkamtibmas diberikan kiat-kiat pengamanan dalam pelaksanaan Pemilu dan mengamankan wilayah Bali umumnya secara kebersamaan. Sehingga diharapkan pelaksaan Pemilu mendatang dapat berlangsung  aman, nyaman, dan sejuk.

Ada dua hal pokok yang ditekankan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Pertama, harus dapat mendeteksi secepat mungkin potensi konflik yang terjadi di masyarakat. Jangan sampai terjadi konflik. Apalagi terjadi konflik pecah belah karena perbedaan dukungan politik.

Kedua Babinsa dan Bhabinkamtibmas harus netral. Tidak boleh ikut politik praktis. Jika ada anggota yang tak netral dalam menjalankan tugasnya maka akan diberikan sanksi oleh masing-masing institusi. “Polri dan TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga stabilitas keamanan. Babinsa dan Bhabinkamtibmas adalah perpanjangan mata dan telinga dari pemegang komando. Mereka adalah garda terdepan dalam menyerap informasi langsung di masyarakat,” tegasnya.

Hal yang sama ditekankan oleh Dandim 1161 Badung, Letkol Inf Handoko Yudho Wibowo. Dia menambahkan anggota TNI dalam menjalakan tugasnya harus sesuai dengan UU dan prosedur yang sudah diberikan oleh komando atas dalam menyukseskan pesta demokasi tahun ini.

“Kami siap mendukung polisi apa bila memerlukan bantuan pada saat pelaksanaan pengamanan saat Pemilu mendatang. TNI tak hanya memantau peta daerah kerawanan tetapi juga pemantauan TPS pada saat pelaksanaan Pemilu. Harapannya sebagai komando kewilayahan agar pelaksanaan Pemilu ini dapat berjalan dengan tertib, aman, dan sejuk. Kami tak menginginkan ada konflik atau kekacauan terjadi,” tuturnya.po

Komentar