Pelaku Wisata Ditantang Berinovasi

SINGARAJA,NusaBali

Kawasan Desa Pemuteran dan Pulau Menjangan, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, ditetapkan sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kemenpar RI. Dua kawasan ini menawarkan objek wisata bahari yang menarik perhatian. 

Keindahan alam bawah lautnya juga membuat daerah ini meraih 14 penghargaan dunia, tentang konservasi laut. Namun masyarakat dan Pemkab Buleleng diharapkan terus berinovasi untuk mempertahanan kawasan tersebut sebagai destinasi pariwisata unggulan Buleleng. 

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pengkajian dan Pengembangan Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali Drs Ketut Astra, dalam Workshop Pengembangan dan Infrastruktur dan Okosistem Pariwisata KSPN Pemuteran dan Menjangan. ‘’Pemuteran merupakan salah satu daerah yang sudah berhasil mengembangkan desa wisata yang awalnya mendapat bantuan PMPN Mandiri tiga kali berturut-turut,” ujar Astra, Jumat (6/5) di Desa Pemuteran. 

Keberhasilan yang sudah diraih, kata dia, agar tidak membuat puas begitu saja. Melainkan masyarakat setempat diharapkan terus berinovasi dan pembenahan dalam segala bidang yang menunjang kegiatan pariwisata.

Selain penyempurnaan sarana prasarana di KSPN, pihaknya juga mengharapkan ada lebih banyak lagi atraksi seni dan budaya. Astra mengakui bahwa selama ini pariwisata Bali secara umum selain menjual alam, yang paling utama adalah menonjolkan seni dan budaya.

Selain memiliki potensi wisata bahari, Pemuteran juga berpotensi di bidang wisata spiritual. Mengingat di sekitarnya banyak terdapat Pura Kahyangan Jagat, antara lain, Pura Pulaki, Melanting, Pabean dan lainnya. “Selama ini sudah berlangsung, tetapi pengelolaannya yang belum maksimal,” imbunya.

Menurutnya, saat ini masyarakat setempat harus mulai memikirkan hal apa saja yang diperlukan untuk pengembangan KSPN Pemuteran dan Menjangan. Dinas Pariwisata Provinsi Bali telah menyiapkan Rp 700 juta untuk masing-masing KSPN di Bali. Anggaran tersebut akan dialokasikan untuk penyempurnaan sarana prasara pariwisata di sekitar KSPN.

Selain KSPN Pemuteran dan Menjangan, di Buleleng juga ada KSPN yang ditetapkan Kemenpar, yakni KSPN Bali Utara meliputi Lovina dan sekitarnya. KSPN Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang merupakan KSPN lintas Kabupaten Jembrana dengan Buleleng, KSPN Bedugul meliputi Buleleng dan Tabanan.

Banyaknya potensi yang dimiliki Buleleng untuk dapat dikembangkan sebagai KSPN, membuat banyak destinasi yang masih antre. Terutama destinasi wisata Buleleng timur meliputi Air Sanih dan juga sejumlah desa tua seperti Desa Sembiran dan Julah di Kecamatan Tejakula, Buleleng.

“Setelah KSPN itu sukses, kami juga akan ajukan sejumlah destinasi wisata di Buleleng timur,” ungkap Astra. 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Buleleng Ir Nyoman Sutrisna mengatakan, Pemkab Buleleng bersama dengan unsur masyarakat, swasta dan akademis, akan merembukkan usulan penyempurnaan KSPN Pemuteran dan Menjangan. Dia mengharapkan, hasil rembuk nantinya akan menjadi usulan yang akan dipakai acuan dalam pembangunan dan penyempurnaan KSPN. 7 k23