nusabali

Optimistis Target 7 Juta Wisman

  • www.nusabali.com-optimistis-target-7-juta-wisman

Stabilnya tingkat kunjungan wisatawan ini juga diklaim berkat kerja keras mempromosikan pariwisata Bali ke dunia internasional

Dipar Badung: Gempa Tak Pengaruhi Kunjungan Wisatawan


MANGUPURA, NusaBali
Gempa berkali-kali yang dirasakan oleh masyarakat Bali selama Agustus 2018 diklaim tak mempengaruhi sektor pariwisata Pulau Dewata. Pemkab Badung pun masih optimistis target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) mencapai 7 juta.

“Tingkat kunjungan wisatawan masih stabil. Malah jauh meningkat kalau kita lihat. Saya lupa data pastinya, tapi sampai bulan Juli saja sudah di atas 3,7 juta. Jadi kami optimis target 7 juta wisatawan yang telah kita tetapkan bisa terpenuhi. Apalagi nanti IMF-World Bank, kami yakin akan terjadi lonjakan luar biasa,” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Badung I Made Badra, Jumat (31/8) kemarin.

Diakuinya, gempa yang terjadi di Lombok, NTB dan berimbas pula ke Bali beberapa waktu lalu tidak berpengaruh signifikan terhadap pariwisata di Bali, khususnya di Badung. “Mudah-mudahan Bali aman, sehingga pariwisata yang menjadi andalan terus menggeliat,” harap Badra.

Selain itu, kata dia, stabilnya tingkat kunjungan wisatawan ini juga berkat kerja keras mempromosikan pariwisata Bali ke dunia internasional. Seperti diketahui, Dinas Pariwisata bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Badung hampir tiap bulan melakukan sales mission ke sejumlah negara dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan, diantaranya ke Tiongkok dan India.

“Wisatawan Tiongkok tahun ini kami target 2 juta, sedangkan wisatawan dari India 360 ribu orang. Orang-orang kaya dari Mumbai, Gujarat, Jaipur, Lucknow, dan Chandigarh, tempat kami melakukan promosi tahun lalu, mereka datang sekarang,” ungkap mantan Kepala Dinas Perikanan Badung ini.

Ternyata, lanjut Badra, ketertarikan wisatawan asal India karena praktik Agama Hindu di Bali. Demikian pula adat, budaya, dan tradisi. “Biasanya sekali datang ke Bali bisa sampai 10 hari,” ungkapnya.

Selain itu, Pemkab Badung juga tengah menjajaki pasar baru di Eropa Timur. Diantaranya adalah Hungaria dan Cekoslovakia. “Tentu saja ini demi meningkatkan kunjungan wisatawan datang ke Pulau Bali,” tegas Badra sembari menyatakan bila pihaknya tetap akan memelihara pasar pariwisata yang sudah ada seperti Australia. *asa

Komentar