nusabali

982 Titik di Badung Dipasang WiFi

  • www.nusabali.com-982-titik-di-badung-dipasang-wifi

Pemasangan internet WiFi dengan anggaran Rp 26 miliar ini akan menyasar sekolah, bale banjar, puskesmas, puskesmas pembantu, kantor desa dan juga kantor camat.

MANGUPURA, NusaBali

Kabar gembira bagi masyarakat Badung, karena dalam waktu dekat ini Pemerintah Kabupaten Badung akan memasang WiFi gratis di lokasi-lokasi strategis, seperti sekolah, kantor desa, hingga bale banjar. Pemasangan WiFi ini merupkan komitmen pemerintah dalam upaya menuju Badung Smart City.

Berdasarkan data yang dihimpun, Minggu (25/3) kemarin, untuk program ini pemerintah telah menyiapkan anggaran besar merealisasikannya yakni senilai Rp 26 miliar lebih. Anggaran tersebut berasal dari APBD induk tahun 2018.

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Badung bahkan telah memasang tender di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Hingga kemarin atau sehari jelang batas akhir tender, Senin (26/3), sudah ada 28 rekanan yang menyatakan berminat atas proyek ini.

Kepala Diskominfo Badung Wayan Weda Darmaja membenarkan pemasangan WiFi gratis telah masuk tahap tender. Malah diakui pendaftaran peserta tender sudah mau berakhir. “Batas akhir pendaftaran peserta lelang sampai 26 Maret 2018, berarti besok (hari ini) terakhir tender,” katanya.

Setelah pemenang lelang ditetapkan, tahap selanjutnya yakni pemasangan fasilitas pendukung. “Pada tahapan pemasangan fasilitas ini diperkirakan membutuhkan waktu agak lama. Namun, kami memastikan WiFi gratis sudah bisa dinikmati pada tahun ini,” ujarnya.

Sebagai perencanaan awal, terang Weda Darmaja, pemasangan internet WiFi ini menyasar sekolah, bale banjar, puskesmas, puskesmas pembantu, kantor desa dan juga kantor camat seluruh Kabupaten Badung. “Yang jelas priotitas adalah fasilitas publik,” tegasnya sembari menyebut ada 982 titik yang nanti bakal dipasang WiFi gratis.

Kemudian terkait kecepatan, satu titik WiFi yang terpasang memiliki kecepatan 5-10 Mbps (Mega Byte Per Second). Adapun jangkauan kurang lebih 30 Meter. “Mudah-mudahan program ini cepat berjalan, karena merupakan salah satu program untuk menuju Badung Smart City,” kata mantan Kabag Humas Setda Badung itu.

Disinggung antisipasi pemerintah agar Wifi gratis yang tersedia tak disalahgunakan, seperti mengakses situs-situs porno, Weda Darmaja menegaskan bakal memblokir situs kategori mengandung muatan pornografi. Dengan begitu, WiFi gratis ini hanya dimanfaatkan untuk mengakses hal-hal positif. “Kami juga akan mengintensifkan sosialisasi kepada masyarakat agar internet tidak disalahgunakan,” tandas pejabat asal Desa Sembung, Kecamatan Mengwi ini.

Sementara, kalangan DPRD Badung mendukung penuh program pemasangan WiFi gratis tersebut. “Wifi gratis itu bagus. Kami sangat dukung,” tegas Wakil Komisi II DPRD Badung I Nyoman Dirgayusa. Dikatakan lebih lanjut, penyediaan WiFi gratis ini penting untuk mengajarkan masyarakat melek teknologi dan informasi. Hanya saja politisi asal Desa Taman, Abiansemal ini meminta layanan WiFi yang disiapkan pemerintah ini benar-benar baik, tidak lemot. *asa

Komentar