Pohon Bunut Tua Tumbang Tengah Malam

AMLAPURA, NusaBali

Pohon bunut tua yang tumbang melintang menutupi jalan raya di Banjar Biaslantang, Desa Purwekerti, Kecamatan Abang, Karangasem membuat warga kaget saat melintas. Apalagi pohon bunut tua tersebut roboh pada Sabtu (13/2) tengah malam.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem dikoordinasikan Kepala Pelaksana Ida Bagus Ketut Arimbawa, langsung ke tempat kejadian untuk mengevakuasi kayu menggunakan senso. Evakuasi pohon bunut yang tumabng berlangsung pada Minggu (14/2) sekitar pukul 01.30 Wita.

Saat pohon melintang di jalan raya, akses menuju Objek Wisata Pantai Amed, Desa Purwekerti, Kecamatan Abang sempat terganggu. Tetapi kemacetan hanya berlangsung sekitar 30 menit. Sebab, begitu petugas BPBD tiba di lokasi, pemotongan dahan pohon berlangsung dan arus lalu lintas segera normal kembali.

Pohon tumbang itu dekat jembatan bersebelahan dengan Pura Jati, pemukiman terdekat antara lain adalah rumah Penyarikan Desa Pakraman Tukad Besi, Desa Purwekerti, Kecamatan Abang, I Nengah Karyawan. 

“Pohon itu sudah berusia tua, akarnya lapuk, makanya gampang roboh. Apalagi tiupan angin cukup kencang disertai guyuran hujan,” jelas IB Ketut Arimbawa. 

IB Ketut Arimbawa mengimbau kepada warga, jika menemukan ada pohon telah tua dan lapuk di pinggir jalan, sebaiknya melaporkan ke Dinas Kebersihan dan Pertamanan, agar dilakukan penebangan. “Kami siap membantu menebangnya, dengan harapan tidak membahayakan pengguna jalan raya,” tuturnya.

Dia mencontohkan, di Banjar Mantri, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, ditemukan ada bekas pohon palem yang telah mati dan keropos di depan Puskesmas Pembantu Desa Sibetan, dan pohon kelapa yang sebelumnya tersambar petir di tikungan Banjar Mantri, hal itu bisa membahayakan pengendara jika dibiarkan.

Nengah Karyawan mengakui, cuaca malam kemarin, angin kencang disertai hujan. “Memang pohon itu sudah tua, makanya gampang roboh ditiup angin kencang,” katanya. 7 k16