nusabali

081913327***

setelah saya membaca Harian NusaBali, apa yang terjadi di Bulelng selama 3 hari belakangan ini, saya menjadi miris merasakan mendengar membaca bahawa dengan kultur geografis Buleleng yang berbukit tak mungkin rasanya terjadi banjir. Kalau longsor mungkin. Untuk itu saya hanya memberi masukan, terutama apa yang dinyatakan Bapak Bupati, Agus Suradnyana bahwa penyebab banjir karena gorong-gorong tersumbat, selokan, sungai makin menyempit. Itu adalah karena perilaku manusia yang kurang bersahabat terhadap kebersihan lingkungan seperti buang sampah ke gorong-gorong. Sekarang tanggung jawab pemerintah terhadap pengetatan perijinan mendirikan bangunan. Mana batas telajakan yang boleh ditembok. Karena dalam sistem subak, telajakan tidak boleh ditutup demi kelancaran air

Komentar