Merokok Sambil Bawa Bensin, Kamar Terbakar
Tindakan yang dilakukan oleh Hendrian Peliana, 20, warga Banjar/Desa Tegalalang, Kecamatan Tegalalang sungguh ceroboh.
GIANYAR, NusaBali
Gara-gara merokok sambil membawa bensin di celananya, kamar tidur miliknya ludes dilalap si jago merah pada Jumat (19/1). Kapolsek Tegalalang, AKP Merta Kariana, menyatakan pada Jumat siang pukul 13.00 Wita, korban Hendrian ini membeli bensin di warung yang ada di depan rumahnya. Dia membeli bensin menggunakan botol tanggung bekas air mineral.
Kemudian botol yang telah berisi bensin itu dimasukan ke dalam saku samping celana yang dipakai korban. “Bukannya menaruhnya di luar, lalu korban langsung menuju kamar tidur dan duduk di atas kasur,” ujar AKP Merta Kariana.
Saat duduk di atas kasus, Hendrian malah menyalakan rokok dalam posisi menduduki botol yang berisi bensin. Saat itu Hendrian menyalakan rokok degan menggunakan korek api kayu, setelah rokok menyala korban mau meletakan bekas batang korek api yang masih menyala ke atas asbak. “Seketika itu api langsung menyambar saku korban yang berisi bensin,” jelasnya.
Dengan cepat Hendrian mengeluarkan botol dari saku celananya lalu membuangnya ke atas kasur. Pekerja swasta itu kemudian lari melihat api. Di satu sisi, api yang menyentuh kasur malah melalap kasur di tempat tidur.
Hendrian memilih menyelamatkan anak dan istrinya yang saat itu berada di depan kamar tidur. Tak beberapa lama, api langsung membesar membakar seluruh isi kamar yang berisi dua buah kasur. Si jago merah juga melalap sebuah televisi 29 inchi, dua buah almari yaitu almari kayu dan alamari plastik yang berisi pakaian. Juga menghanguskan sebuah DVD dan sebuah dispenser.
Di saat yang bersamaan, kerabat lainnya minta tolong meminta bantuan kepada warga sekitar untuk memadamkan api. Dengan peralatan seadanya dibantu oleh warga yang sudah berdatangan. Tak berselang lama, sekitar pukul 13.15, tiba dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Gianyar.
Api pun dapat dipadamkan pada pukul 13.35. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam kejadian itu. Hanya ada kerugian material sebesar Rp 15 juta.
Kapolsek Tegalalang bersama jajarannya langsung mengecek lokasi kebakaran dan melangsungkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Itu karena kelalaian dari korban yang lupa meletakan bensin saat menyalakan rokok sehingga api menyambar bensin dan kemudian membakar seluruh isi kamar,” terang AKP Kariana. *nvi
Kemudian botol yang telah berisi bensin itu dimasukan ke dalam saku samping celana yang dipakai korban. “Bukannya menaruhnya di luar, lalu korban langsung menuju kamar tidur dan duduk di atas kasur,” ujar AKP Merta Kariana.
Saat duduk di atas kasus, Hendrian malah menyalakan rokok dalam posisi menduduki botol yang berisi bensin. Saat itu Hendrian menyalakan rokok degan menggunakan korek api kayu, setelah rokok menyala korban mau meletakan bekas batang korek api yang masih menyala ke atas asbak. “Seketika itu api langsung menyambar saku korban yang berisi bensin,” jelasnya.
Dengan cepat Hendrian mengeluarkan botol dari saku celananya lalu membuangnya ke atas kasur. Pekerja swasta itu kemudian lari melihat api. Di satu sisi, api yang menyentuh kasur malah melalap kasur di tempat tidur.
Hendrian memilih menyelamatkan anak dan istrinya yang saat itu berada di depan kamar tidur. Tak beberapa lama, api langsung membesar membakar seluruh isi kamar yang berisi dua buah kasur. Si jago merah juga melalap sebuah televisi 29 inchi, dua buah almari yaitu almari kayu dan alamari plastik yang berisi pakaian. Juga menghanguskan sebuah DVD dan sebuah dispenser.
Di saat yang bersamaan, kerabat lainnya minta tolong meminta bantuan kepada warga sekitar untuk memadamkan api. Dengan peralatan seadanya dibantu oleh warga yang sudah berdatangan. Tak berselang lama, sekitar pukul 13.15, tiba dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Gianyar.
Api pun dapat dipadamkan pada pukul 13.35. Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam kejadian itu. Hanya ada kerugian material sebesar Rp 15 juta.
Kapolsek Tegalalang bersama jajarannya langsung mengecek lokasi kebakaran dan melangsungkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Itu karena kelalaian dari korban yang lupa meletakan bensin saat menyalakan rokok sehingga api menyambar bensin dan kemudian membakar seluruh isi kamar,” terang AKP Kariana. *nvi
Komentar