nusabali

Bali EV Festival 2025, PLN Pastikan Infrastruktur Siap

  • www.nusabali.com-bali-ev-festival-2025-pln-pastikan-infrastruktur-siap

DENPASAR, NusaBali - Bali Electric Vehicle Festival 2025 (Bali EV Fest) yang digelar selama dua hari, 26–27 September di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar, menjadi panggung untuk memperkenalkan sekaligus menguji langsung kesiapan ekosistem kendaraan listrik di Pulau Dewata.

Festival ini tidak sekadar perayaan teknologi kendaraan listrik, tetapi juga gerakan nyata menjaga keseimbangan alam Bali secara sekala–niskala melalui penggunaan energi bersih.

Mengusung tema ‘Drive the Future, Electrify the Moment’ festival ini menjadi ruang kolaborasi antara PLN dan berbagai komunitas untuk mengajak masyarakat beralih ke kendaraan listrik. Dukungan penuh datang dari PLN UID Bali yang menegaskan kendaraan listrik bukan hanya gaya hidup modern, melainkan langkah konkret mengurangi polusi udara dan menekan biaya transportasi.

Melalui acara yang diinisiasi komunitas Adamolis (Asosiasi Dewata Motor Listrik) ini menegaskan bahwa transisi menuju energi bersih tidak hanya wacana, tetapi sudah memiliki infrastruktur nyata, mulai dari ketersediaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) hingga pengalaman berkendara yang lebih hemat dan ramah lingkungan.

“PLN mendukung penuh Bali EV Festival karena kendaraan listrik bukan sekadar tren atau gaya-gayaan, tetapi kampanye penting untuk masyarakat agar lebih peduli lingkungan. Menjaga alam berarti juga menjaga keseimbangan sekala–niskala. Kami percaya, transisi energi dari Bali dapat menjadi contoh nyata bagi Indonesia,” ujar Senior Manajer Komunikasi dan Umum PLN UID Bali Imbar Susanto dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/9).

Salah satu kegiatan utama adalah touring motor listrik yang menempuh rute keliling Kota Denpasar. Rombongan peserta start dan finish di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, dengan dua kali singgah di SPKLU, masing-masing di Jalan Sudirman dan Jalan Hayam Wuruk. Melalui kegiatan ini, peserta diajak merasakan kemudahan mengisi daya kendaraan listrik langsung di lapangan, sekaligus membuktikan keandalan jaringan SPKLU yang telah tersedia.

Sebagai bukti keseriusan, PLN telah menyiapkan jaringan infrastruktur pengisian daya yang tersebar di seluruh Bali. Hingga kini, telah tersedia 223 unit SPKLU roda empat dan 55 unit SPKLU roda dua. 

Manajer Strategi Pemasaran PLN UID Bali Eko Sudaryono, menambahkan dengan kesiapan ini masyarakat kini tak perlu khawatir bepergian menggunakan kendaraan listrik di Bali. “Cukup menggunakan aplikasi PLN Mobile, perjalanan bisa direncanakan dengan mudah. Fitur EV di aplikasi memungkinkan pengguna memilih SPKLU terdekat, bahkan membuat rute perjalanan. Proses pengisian daya pun praktis, cukup scan barcode, bayar, lalu charge kendaraan,” jelas Eko.

Ketua Adamolis Bali I Made Wicipta Adi Sukarya atau Arya, menilai kegiatan seperti touring kendaraan listrik sangat penting untuk konsisten dilakukan agar masyarakat semakin tertarik mencoba. Menurutnya, adopsi kendaraan listrik tidak hanya membawa manfaat finansial, tetapi juga menjaga kualitas udara Bali. 

“Harapan kami, semakin banyak masyarakat memiliki kendaraan listrik. Dengan begitu, anak cucu kita bisa menikmati udara bersih, lingkungan sehat, dan kantong lebih tebal karena kendaraan listrik lebih efisien,” katanya.

Melalui Bali EV Fest 2025, PLN bersama komunitas Adamolis optimistis adopsi kendaraan listrik di Bali bisa dipercepat. Selain menjawab kebutuhan transportasi masa depan, ekosistem ini juga diyakini akan mendukung pariwisata hijau yang berkelanjutan di pulau yang menjadi destinasi utama wisata dunia tersebut. 7 tr

Komentar