nusabali

3 Siswa SMPN 2 Amlapura Lolos ke FLS3N Nasional

  • www.nusabali.com-3-siswa-smpn-2-amlapura-lolos-ke-fls3n-nasional

AMLAPURA, NusaBali - SMPN 2 Amlapura mampu meloloskan 3 siswa ke FLS3N (Festival Lomba Seni Sastra Siswa Nasional) Tingkat Nasional 2025. Para siswa ini memenangkan nomor lomba mendongeng dan pantomim di FLS3N Provinsi Bali.

“Dengan dua nomor itu anak-anak kami akan mewakili Bali di FLS3N Nasional,” jelas Kasek SMPN 2 Amlapura Kadek Wirawan di ruang kerjanya, Jalan Sudirman, Amlapura, Senin (11/8).

Nomor mendongeng dimenangkan siswa kelas IX/1 SMPN 2 Amlapura Desak Agung Putri Sucita Damayanti. Sedangkan nomor pantomin dimenangkan pasangan, siswa kelas VIII/10 Ngurah Werdhiguna berpasangan dengan Ni Komang Ratih Kumara Dewi.

Lomba FLS3N Nasional nantinya diselenggarakan 8 September di Jakarta. “Makanya kami memulai melakukan persiapan lagi, menyiapkan video, sebab lombanya dengan cara kirim video, penilaiannya melalui video,” jelasnya.

Kasek Kadek Wirawan menambahkan, di SMPN 2 Amlapura banyak siswa berbakat. Bukan saja bidang akademik melainkan juga non akademik. Para guru pembina hanya mengarahkan sesuai bakat siswa.

“Selama ini, ada atau tidak lomba, tetap berlatih. Makanya begitu ada lomba tidak kesulitan mengirim siswa berbakat,” tambahnya.

Seni mendongeng dan pantomim, katanya, telah lama dikembangkan di SMPN 2 Amlapura. Seni inj jadi budaya di  Indonesia dan langka. “Mendongeng itu penting sebagai bentuk pelajaran literasi, dengan cara menceritakan kisah, otomatis pendongeng mesti tahu jalan ceritanya,” kata Kadek Wirawan.

Jelasnya, mendongeng bukan sekadar memahami jalannya cerita, juga menjiwai karakter setiap peran di cerita itu. Saat dibawakan agar pendengar larut dalam cerita itu.

Disebutkan, mendongeng dengan kata lain bercerita secara lisan, untuk menyampaikan cerita kepada orang lain, baik untuk tujuan hiburan atau mendidik. Dalam mendongeng perlu adanya intonasi kata-kata, ekspresi wajah dan gerak tubuh yang seirama dengan karakter peran yang diceritakan.

Siswi Desak Agung Putri Sucita Damayanati mengatakan, sejak kecil senang dongeng, terutama jelang tidur diberikan cerita dongeng oleh orangtua. Lama-lama berminat menghayati dan mengamalkan dongeng. “Makanya saya tertarik dengan dongeng,” jelas alumnus SDN 1 Karangasem. 

Putri ke-2 dari tiga bersaudara pasangan I Dewa Ngurah Agung Satriawan dan AA Ayu Puspasari mengatakan, walau cita-citanya ingin jadi dokter, hobi mendongeng tetap diteruskan. 

Sebelumnya, siswi kelahiran 11 Oktober 2010 ini meraih juara News Presenter 2025, di Smart Kid Indonesia 2025.

Saingan Desak Agung Putri Sucita Damayanti, saat lomba mendongeng sebagai juara II Ni Ketut Sintya Maharani dari SMPN 7 Denpasar dan juara III Ni Putu Windi Pratiwi dari SMPN 6 Satu Atap Pupuan, Tabanan.

Sedangkan saingan Ngurah Werdhiguna/Ni Komang Ratih Kumara Dewi, juara II I Gede Devdan  Dyandra Putra/I Kadek Aditya Artana Putra dari SMPNN 6 Denpasar, dan juara III Ni Komang Ari Prasintya/Ni Putu Canthik Aprilia dari SMPN 6 Satu Atap Pupuan, Tabanan.

Pembina pantomim I Kadek Darma Susila mengatakan, dalam lomba nanti membuat video pantomim, durasi 8 menit. "Selanjutnya video itu disetorkan ke pusat, hasilnya langsung diumumkan yang jadi juara, dicari enam besar," kata Darma Susila.7k16

Komentar